Liga 1: Borneo FC Tetap Waspadai Barito Putera Meski Habis Dibantai Madura United
Berkat kemenangan di laga perdana Liga 1, Borneo FC kini tempati urutan kedua klasemen sementara dengan raihan tiga poin. Sedangkan Barito Putera terperosok ke dasar klasemen atau peringkat ke-18.
Sementara itu, manajemen Borneo FC secara resmi mengumumkan penurunan harga tiket masuk (HTM), untuk setiap laga di Stadion Segiri.
Keputusan diambil setelah rapat internal, melihat turunnya antusias penonton saat Borneo FC menjamu Arema FC.
Jumlah penonton turun hingga 90 persen dibandingkan saat final leg kedua Piala Presiden dengan lawan sama. Alasan penonton dan suporter sama, yakni tingginya harga tiket khususnya di tribun ekonomi.
Panitia seperti diketahui mematok Rp150 ribu untuk VIP dan Rp 75 ribu di tribun ekonomi.
Untuk HTM teranyar, Borneo FC tak mengubah nilai di tribun VIP. Namun untuk ekonomi diubah menjadi Rp 50 ribu.
Manajer tim, Dandri Dauri berharap harga tersebut tak lagi mendapat protes dari warga Samarinda dan suporter. Sebab manajemen pun punya beberapa alasan mengapa tiket masuk dipatok dengn harga tinggi.
“Kami harus membenahi beberapa fasilitas agar penonton nyaman menyaksikan pertandingan," sebut Dandri.