INDOSPORT.COM - Pemain muda Borneo FC, Fajar Faturrahman, mengalami perubahan posisi di awal Liga 1 Indonesia 2022-2023. Dia ditempatkan sebagai bek kanan, padahal peran aslinya adalah sayap kanan (winger).
Perubahan posisi itu sebenarnya sudah dicoba sejak musim lalu kala Borneo FC masih ditangani Fakhri Husaini. Fajar diberi kesempatan menjalani peran baru mengingat persaingan ketat di sisi sayap.
Hal tersebut berlanjut musim ini di era pelatih Milomir Seslija. Fajar menempati pos bek kanan yang biasa dihuni Diego Michiels lantaran nama terakhir dimainkan sebagai bek tengah dalam laga perdana Liga 1 2022-2023 kontra Arema FC.
Meski bukan di posisi aslinya, Fajar Faturrahman mengaku tidak masalah. Sebagai pemain profesional, ia menyatakan siap dimainkan di posisi mana pun.
“Selama ini saya menikmati peran bek kanan. Apalagi di Borneo FC saya mendapat dukungan dari para senior,” ujar Fajar, Kamis (28/7/22).
Tak sulit bagi jebolan Garuda Select untuk beradaptasi dari pos sayap ke bek kanan. Fajar hanya perlu lebih banyak membantu lini pertahanan, sambil sesekali membantu serangan.
Dijelaskan Fajar, sebenarnya bermain sebagai bek kanan sudah ia lakoni saat menjalani program Garuda Select di bawah asuhan dua legenda timnas Inggris, Dennis Wise dan Des Walker.
Fajar lantas bertekad selalu tampil bagus di setiap pertandingan Borneo FC jika diberikan kesempatan bermain. Terlebih, setelah ia baru sana terpilih sebagai pemain muda terbaik di Piala Presiden 2022.
“Alhamdulillah pastinya (gelar pemain muda terbaik) merupakan suntikan motivasi supaya lebih percaya diri dalam bermain. Seperti saya katakan tadi, para senior di sini terus mendukung saya,” tambahnya.