INDOSPORT.COM – Jelang menghadapi pekan kedua Liga 1 2022-2023 pada Minggu, (31/07/22) melawan Persis Solo, Jakmania menilai Persija Jakarta masih lemah soal teknik finishing.
Penilaian tersebut dicetuskan oleh salah satu Jakmania asal Ciputat bernama Kijun berdasarkan pertandingan pekan pertama Persija pada saat melawan Bali United Sabtu, (23/07/22) kemarin.
Macan Kemayoran kalah dari Serdadu Tridatu dengan skor tipis 1-0. Kekalahan tersebut membuat tim asuhan Thomas Doll itu melakukan evaluasi mendalam.
“Kalau menurut pandangan saya sih yang perlu dievaluasi dari permainan Persija Jakarta pada saat melawan Bali United kemarin mungkin dari segi finishing ya,” pungkas Kijun kepada INDOSPORT, Kamis (28/07/22).
Menyoal taktik, Kijun tak mau banyak bicara lantaran hal tersebut sudah ranah Thomas Doll yang lebih memahami secara kualitas.
Secara bersamaan, Kijun juga menilai bahwa meski Thomas Doll dikenal sebagai pelatih sepak bola kelas dunia, namun pria berkebangsaan Jerman itu masih perlu waktu untuk beradaptasi dengan atmosfer sepak bola di Tanah Air.
“Persija juga memiliki penyerang yang bagus, itu bisa dimanfaatkan untuk memaksimalkan pertandingan selanjutnya,” cetus Kijun.
“Tapi ya mungkin krmecik juga masih perlu adaptasi dengan atmosfer sepak bola di Indonesia, begitu pun dengan Hanno Behrens dan Ondrej Kudela,” tutup Jakmania asal Ciputat itu.