INDOSPORT.COM - Laga perdana Piala AFF U-16 antara timnas Indonesia U-16 kontra Filipina di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Yogyakarta, pada Minggu (31/7/22), sepi penonton.
Berdasarkan tangkapan gambar yang tersebar di media sosial, terpantau empat tribun di Stadion Maguwoharjo nampak lega tak berpehuni.
Salah satu penyebab sepinya suporter yang menyaksikan ajang Piala AFF U-16 di stadion disebut-sebut lantaran harga tiket kemahalan.
Melansir laman tiket.com, harga tiket timnas Indonesia U-16 vs Filipina paling murah dipatok Rp50.000. Nominal tersebut berlaku untuk tribun kuning dan tribun hijau.
Sementara untuk tribun merah dan tribun biru, masing-masing dihargai Rp75.000 dan Rp100.000. Sebagian warganet menilai bahwa harga tiket tersebut memberatkan bagi mereka yang berada di luar daerah Jakarta.
Namun pandangan sedikit berbeda datang dari Syaipul Kahfi, Koordinator Pusamania, yang merupakan suporter Borneo FC. Sebagian pemain dari tim kebanggaannya itu juga ikut diturunkan untuk ajang Piala AFF U-16.
“Untuk tiket pertandingan timnas Indonesia U-16 menurut saya sebagai suporter yang berada di luar Jakarta, sebenarnya dengan harga segitu masih cukup terjangkau ya,” jelas Syaipul kepada awak INDOSPORT, Senin (1/8/22).
Setiap kali timnas Indonesia ataupun Borneo FC berlaga di daerahnya, Syaipul menerangkan bahwa harga tiket juga dipatok dengan harga yang serupa, bahkan hingga Rp175.000.
“Tapi Alhamdulillah tetap bisa ramai penonton. Apalagi saat timnas Indonesia pernah bermain di Stadion Palaran serta Stadion Batakan dengan harga tiket yang sama juga,” kata Syaipul.
Demi meramaikan kembali sorak sorai stadion untuk pertandingan Piala AFF U-16, Syaipul tetap menyarankan kepada panitia pelaksana untuk mengambil solusi dengan menurunkan harga tiket.
“Selain menurunkan harga tiket, mungkin ke depannya bisa juga mencoba menggelar laga di daerah yang jarang didatangi timnas Indonesia untuk bertanding,” usul Syaipul.
“Animonya kemungkinan bakal semakin ramai jika menonton timnas Indonesia berlaga di daerah tersebut,” tutup Syaipul Kahfi.