Joachim Andersen Dapat Ancaman Pembunuhan Usai Provokasi Nunez, Crystal Palace Lapor Polisi
Dilansir dari Sky Sports, Crystal Palace akan mendukung Joachim Andersen dengan mengambil langkah tegas untuk membawa kasus ini ke ranah hukum.
Diketahui, manajemen Crystal Palace telah memberi tahu para pemainnya bahwa mereka mendukung penuh dan akan segera membuat gugatan ke kepolisian setempat.
Bukan hanya itu, pihak perusahaan induk Instagram, Meta, telah menghubungi perwakilan Joachim Andersen untuk melindungi akun Instagram-nya.
Menurut juru bicara Meta, kasus tersebut tidak dapat dilaporkan sebelum DM yang berisi ancaman kepada Joachim Andersen dilaporkan melalui suatu alat dalam aplikasi mereka.
“Kami memiliki aturan ketat terhadap intimidasi dan pelecehan, dan kami berhubungan langsung dengan tim Joachim (Andersen) mengenai masalah ini,” kata juru bicara Meta, dikutip dari Sky Sports.
“Karena DM adalah ruang pribadi, kami tidak secara proaktif mencari ujaran kebencian atau intimidasi dengan cara yang sama seperti yang kami lakukan di tempat lain,” katanya.
“Dan kami membutuhkan seseorang untuk melaporkan pesan di aplikasi sebelum kami dapat mengambil tindakan”.
Pihak Meta juga mengungkapkan bahwa mereka akan terus melakukan perbaikan sistem pada aplikasinya agar kejadian seperti ini tidak terulang kembali.
“Tidak ada yang akan memperbaikinya dalam semalaman,” kata juru bicara perusahaan induk Instagram, Meta.
“Tetapi kami melanjutkan pekerjaan kami dengan industri (Meta) dan pemerintah untuk membantu menjaga komunitas kami aman dari penyalahgunaan ini,”