Bedah Formasi Mengerikan Chelsea Usai Kedatangan Cristiano Ronaldo: Selamat Tinggal Skema 3 Bek!
Mendatangkan Cristiano Ronaldo hanya akan jadi bumerang bagi Chelsea dan Thomas Tuchel, seperti yang pernah INDOSPORT bahas dalam artikel ‘Cristiano Ronaldo Gabung Chelsea, Tuchel Bakal Hadapi Situasi Lukaku Jilid 2’.
Hal ini tak lepas dari kekurangan Cristiano Ronaldo yang dianggap tak sesuai dengan gaya bermain Chelsea di bawah arahan Tuchel.
Cristiano Ronaldo memang pencetak gol andal di setiap klub yang dibelanya. Namun apakah hal itu akan terjadi bersama Tuchel di Chelsea?
Sebab, Tuchel memiliki pendekatan berbeda, di mana ia membutuhkan penyerang modern yang Fluid, alih-alih penyerang tradisional.
Penyerang modern yang dimaksud adalah penyerang yang mau terlibat dalam permainan timnya, baik saat menyerang dan bertahan.
Untuk menyerang, mungkin Cristiano Ronaldo adalah rajanya. Ia adalah pencetak gol ulung, pencetak gol sejati, dan monster di kotak 16. Tapi untuk bertahan, apakah ia bersedia untuk terlibat?
Pasalnya, catatan membuktikan bahwa Cristiano Ronaldo adalah penyerang tradisional, yang mengandalkan ‘pelayan’, alih-alih menjadi pelayan itu sendiri.
Menurut laman statistik FBRef, Cristiano Ronaldo adalah pemain paling malas di Liga Inggris 2021/22, dengan catatan Pressing terendah, yakni dengan 6,53 tekanan per 90 menit.
Catatan serendah ini tentu tak cocok dengan Chelsea dan Tuchel, yang di musim lalu berada di urutan keempat dari 20 tim Liga Inggris soal Pressing, dengan jumlah 246 tekanan dan kesuksesan 35,8 persen.
Adanya catatan ini membuktikan bahwa Tuchel mau tak mau melakukan pendekatan berbeda jika Cristiano Ronaldo benar-benar datang ke Chelsea. Bagaimana formasi yang akan dipakainya kelak?