INDOSPORT.COM - Arema FC kini dituntut sepintar mungkin dalam mengatur waktu recovery yang terbatas di tengah padatnya jadwal di Liga 1 sepanjang pekan ini.
Ya, tim berjulukan Singo Edan itu memang harus cermat dalam mengatur masa istirahat pemain. Lantaran selama satu pekan, mereka memainkan 3 laga dalam 8 hari.
Arema FC juga mesti menempuh perjalanan jauh dari away ke markas PSM Makassar di Pare-Pare Sulawesi Selatan pada Sabtu (20/8/22) lalu.
Beruntung, dua laga berikutnya dengan jarak 4 hari itu digelar di kandang sendiri. Yakni menjamu Rans Nusantara FC Rabu (24/8/22) dan Persija Jakarta (28/8/22).
Sehingga, situasi ini cukup membantu tim asuhan Eduardo Almeida dalam mencari program yang tepat di tengah masa istirahat yang terbatas.
"Tinggal bagaimana kita menyikapinya. Karena sebagai pemain profesional ya harus siap," tutur Dendi Santoso.
Lagipula, Arema FC juga sudah terbiasa dengan padatnya jadwal seperti saat ini baik saat Piala Presiden 2022 atau ketika Liga 1 dengan sistem series musim 2021/2022 lalu.
"Kita sudah lama bermain dengan jadwal (padat) seperti ini. Jadi (jarak 3 sampai 4 hari) sudah biasa dan normal," imbuh one man club Arema sejak 2008 tersebut.
Kendati demikian, pemadatan jadwal Liga 1 hanya menerpa sepanjang pekan ke-6 dan 7 saja. Lantaran pada pekan berikutnya, jarak waktu kembali panjang.
Yaitu ketika Arema FC melawan Barito Putera (4/9/22), lalu menjamu Persib Bandung (11/9/22) dan away ke Persik Kediri (19/9/22) mendatang.