Liga Italia: Simone Inzaghi Kesal Inter Kalah, Bek Belanda Jadi Sasaran Amukan
Sayangnya, menurut Inzaghi, skuadnya kurang efektif dalam penyelesaian akhir. Khususnya Denzel Dumfries, seandainya sundulannya masuk ke gawang maka hasil pertandingan bisa sangat berbeda.
“Ini kekalahan yang menyakitkan, menimbang cara kami kalah. Ini pertandingan yang cukup seimbang, gol Luis Alberto benar-benar mengubahnya,” kata Simone Inzaghi dilansir dari Sempre Inter.
“Saat kedudukan 1-1 kami memiliki peluang besar dari Denzel Dumfries. (Seandainya dia mencetak gol) Ini bisa mengubah banyak hal,” lanjut lanjut mantan pemain Lazio tersebut.
“Kami seharusnya mengerahkan lebih banyak hal dalam performa kami pada saat-saat tertentu,” ujarnya.
Simone Inzaghi juga menekankan bahwa skuad Inter Milan seharusnya bisa bermain lebih garang di sepanjang pertandingan melawan Lazio.
“Kami juga menciptakan peluang dengan Correa dan Dzeko, kami memiliki babak pertama yang bagus tetapi kami perlu lebih garang dan berusaha keras. Kami tahu bahwa dalam pertandingan ini kami harus berbuat lebih banyak,” tandas Inzaghi.
Belajar dari kekalahan melawan Lazio, Simone Inzaghi meminta skuadnya untuk mengubah cara bermain, terutama dalam aspek penyelesaian akhir, di pertandingan berikutnya.
“Tidak boleh ada lagi kekalahan, ini menyakitkan. Kami akan mengevaluasinya besok, tetapi kami harus pandai mengubah strategi di kubu kami.”
Hasil ini menjadi kekalahan perdana yang dialami Inter setelah meraih hasil positif dalam dua laga perdana Liga Italia sebelumnya musim ini.
Akibatnya, Inter Milan harus rela lengser posisinya ke peringkat keempat pada klasemen sementara Liga Italia musim ini, sedangkan Lazio berhak menduduki posisi puncak.