INDOSPORT.COM – Klub Liga Inggris (Premier League), Chelsea, diyakini telah melakukan kesalahan setelah melepas Billy Gilmour ke Brighton di hari deadline bursa transfer.
Seperti yang diketahui, bahwa jendela bursa transfer secara resmi telah ditutup pada, Jumat (2/9/22) dini hari WIB.
Di hari deadline, Chelsea terlibat aktif dalam mencari sosok penyerang dan gelandang baru, yang disusul dengan kedatangan Aubameyang dan Denis Zakaria.
Hanya saja keputusan tersebut tampaknya harus dibarengi dengan kepindahan pemain berbakat mereka, Billy Gilmour ke Brighton.
Semenjak kedatangan Thomas Tuchel, Billy Gilmour memang jarang menjadi opsi utama untuk memperkuat lini tengah Chelsea.
Padahal pada tahun 2020 lalu, ia telah mencatatkan namanya sebagai pemain terbaik ketika mengalahkan Liverpool 2-0 di turnamen Piala FA.
Dengan torehan tersebut, tentu sudah sewajarnya jika pemain Timnas Skotlandia itu disebut sebagai talenta besar dari Chelsea.
Keputusan untuk melepaskan pemain berusia 21 tahun itu, diyakini bakal menjadi sebuah penyesalan bagi Thomas Tuchel.
Sebab, ketika digadang-gadang sedang dalam masa krisis pemain tengah, ia justru tidak memberikan kesempatan kepada Gilmour.
Kini Thomas Tuchel tidak bisa mundur, terlebih setelah ia kedatangan gelandang baru, Denis Zakaria yang didatangkan dari Juventus dengan status pinjaman.