Liga Inggris: Ketar-ketir Hadapi 'Si Monster' Haaland, Steven Gerrard: Jangan Dimainkan, Pep!
Di sisi lain, Steven Gerrard, akui takut dipecat seusai timnya dibungkam Arsenal dengan skor 2-1 pada lanjutan laga Liga Inggris (Premier League).
Kekalahan dari Arsenal tersebut membuat Aston Villa berada di jurang degradasi di posisi ke-19 setelah hanya mengoleksi satu kemenangan saja dari lima laga.
Dilansir dari The Telegraph, Steven Gerrard mengakui bahwa dia mengkhawatirkan masa depannya sebagai manajer Aston Villa.
Hal itu dikatakan oleh Steven Gerrard setelah timnya menelan kekalahan keempat dalam lima pertandingan Liga Inggris musim ini.
“Tentu saja saya khawatir. Saya benar-benar jujur dan kritis terhadap diri sendiri. Saya akan melakukan pekerjaan saya sebaik mungkin. Saya akan melangkah maju dan mengambil tanggung jawab dengan cara terbaik yang saya bisa.”
"Akan tetapi, jika saya berdiri di sini dan berkata kepada Anda bahwa saya tidak khawatir, saya pikir Anda akan melihat saya seolah-olah berasal dari planet yang berbeda."
Gerrard menambahkan bahwa "pesan tampaknya tidak tersampaikan ke pemainnya" setelah mereka kebobolan hanya selang beberapa menit seusai mencetak gol penyeimbang melalui Douglas Luiz.
Kapten Villa, John McGinn, mengatakan tanggung jawab terletak pada para pemain menyusul awal buruk mereka di musim ini.
"Itu tidak ada hubungannya dengan manajer," kata McGinn. “Para pemain dikeluarkan untuk melakukan pekerjaan dan jika kami tidak melakukan pekerjaan itu, itu adalah tanggung jawab kami.”
Kekalahan itu menyebabkan Aston Villa harus puas berada di posisi ke-19 klasemen Liga Inggris.