INDOSPORT.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora) Zainudin Amali menegaskan naturalisasi Jordy Amat dan Sandy Walsh adalah program jangka pendek karena ada kebutuhan pemain di Timnas Indonesia dalam waktu dekat.
Hal ini disampaikan Menpora Amali saat melakukan Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi X DPR di Ruang Rapat Komisi X DPR, Gedung Nusantara II, Senayan Jakarta Pusat, Kamis (01/09/22).
Menurut Menpora, secara teknis dan kualitas permainan, Jordi Amat dan Sandy Walsh sangat dibutuhkan oleh timnas dan direkomendasikan langsung oleh pelatih Shin Tae yong.
Tenaga kedua pemain itu dibutuhkan dalam waktu dekat, untuk Piala Asia 2023. Apalagi, Indonesia punya peluang untuk jadi tuan rumah.
“Naturalisasi ini program jangka pendek kita. Kita tidak mengharapkan itu menjadi satu hal yang jangka panjang dan terus-terus kita lakukan. Tapi karena ada kebutuhan dalam jangka pendek terutama pada tim senior,” kata Menpora.
“Karena seperti U-16 tidak ada yang ingin naturalisasi,” imbuhnya.
Menpora menilai, naturalisasi Jordi dan Sandy dapat memberikan dampak yang luar biasa terhadap pemain muda. Pasalnya, dua nama itu punya pengalaman bermain di kompetisi kasta teratas Eropa dan selalu jadi pilihan utama.