Canggihnya Ilustrasi VAR di Liga Champions yang Anulir Gol Aubameyang untuk Chelsea
Chelsea sejatinya punay cukup banyak peluang saat menghadapi Dinamo Zagreb di Liga Champions, dan mereka bisa saja membawa pulang satu poin.
Apalagi babak kedua, Tuchel memainkan banyak pemain bertipe menyerang. Mereka sempat mencetak gol melalui aksi Pierre-Emerick Aubameyang.
Akan tetapi gol tersebut harus dianulir oleh wasit karena offside setelah melihat tayangan ulang melalui VAR, yang sudah diterapkan di Liga Champions musim ini oleh UEFA.
Menariknya, VAR yang diterapkan pada kali ini sudah jauh lebih baik dari segi kecanggihan teknologinya. Hal itu bisa dilihat tidak hanya tayangan ulang.
Selain itu juga diikuti oleh pergerakan live animasi pemain yang lebih detail, sehingga bisa membantu kinerja wasit dalam mengambil keputusan.
Kecanggihan ini sudah terlihat di gol Aubameyang. Pemain asal Ghabon itu sebenarnya dalam posisi onside, ketika menerima bola.
Sayangnya, ia menerima umpan itu dari rekan setimnya yang sudah berada di posisi offside yakni Ben Chilwell.
VAR menggambarkan offside Chilwell dengan sangat bagus, lewat grafis yang sangat detail.
VAR sendiri sudah debut di Liga Champions sejak pada tahun 2019 lalu. Pertandingan antara Ajax vs Arsenal di babak 16 besar jadi laga perdana teknologi ini diterapkan.
New semi-automated VAR system is seen for the first time in Chelsea's Champions League defeat by Dinamo Zagreb as Ben Chilwell is picked up in an offside position... leading to Aubameyang's strike being disallowed pic.twitter.com/1Ru0ad1Nci
— Lilian Chan (@bestgug) September 6, 2022