INDOSPORT.COM - Manajemen PSIM Yogyakarta akhirnya resmi memberhentikan Imran Nahumarury dari kursi kepelatihan menyusul tiga hasil imbang di kompetisi Liga 2 2022-2023.
Setelah memecat Imran Nahumarury, sebagai gantinya manajemen PSIM Yogyakarta langsung menunjuk mantan asisten Madura United, Dwi Prio Utomo sebagai caretaker.
Desakan agar Imran Nahumarury diberhentikan muncul dari kalangan suporter sejak PSIM Yogyakarta ditahan imbang Nusantara United FC 0-0 di pekan kedua Liga 2 2022-2023.
Suporter kesal karena dari segi permainan, Laskar Mataram dianggap kurang variatif. Kekecewaan memuncak setelah PSIM ditahan PSCS Cilacap 1-1 di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu (11/9/22) malam WIB. Usai laga, ribuan suporter meneriakkan yel-yel agar Imran dipecat.
Ternyata, permintaan suporter agar ada pergantian nahkoda kepelatihan dijalankan manajemen Laskar Mataram Secara resmi mereka menghentikan kerja sama dengan eks pelatih PSIS Semarang tersebut pada Selasa (13/9/22) kemarin.
"Manajemen dan coach Imran sepakat untuk mengakhiri kerjasama di PSIM. Keputusan ini diambil oleh kedua belah pihak untuk kebaikan PSIM kedepannya setelah melalui berbagai pertimbangan," terang Chief Executive Officer (CEO) PSIM, Bima Sinung Widagdo, Selasa (13/9/22) malam.
Bima Sinung pun mengucapkan terima kasih atas sumbangsih Imran dalam mempersiapkan tim menuju Liga 2, termasuk memimpin Aditya Putra Dewa dkk. dalam tiga partai.
"Kami ucapkan terima kasih kepada coach Imran atas kerjasamanya selama ini dan kita harapkan karir coach Imran berhasil untuk ke depannya," lanjut Bima.