INDOSPORT.COM - Dua kiper ini nasibnya kurang beruntung tak seperti Cahya Supriadi di Timnas Indonesia U-19, karena harus meregang nyawa usai benturan dengan rekan setim di lapangan.
Timnas Indonesia U-19 kembali meraih hasil positif saat melakoni pertandingan kedua di babak Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 Grup F, melawan Hong Kong, Jumat (16/09/22) kemarin.
Bermain di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Jawa Timur, Timnas Indonesia U-19 menang dengan skor telak 5-1 atas Hong Kong.
Skuad Garuda Nusantara sudah unggul cepat melalui gol Rabbani Tasnim di menit ke-10. Lima menit berselang digandakan oleh Alfriyanto Nico Saputro di menit ke-15.
Keunggulan 2-0 untuk Timnas Indonesia U-19 bertahan hingga menit akhir babak pertama, sebelum diperlebar oleh Zanadin Fariz di menit ke-43.
Babak pertama ditutup 3-0. Di babak kedua, Hong Kong coba tampil lebih agresif. Serangan yang mereka bentuk berbuah hasil pada menit ke-63.
Chen Ngo Hin mencetak gol memperkecil skor jadi 3-1. Akan tetapi Timnas Indonesia U-19 yang lebih unggul segala, mampu terus mendominasi pertandingan.
Jelang berakhirnya babak kedua, anak asuh Shin Tae-yong menambah dua gol lagi melalui Marselino di menit ke-86 dan 90. Skor 5-1 bertahan hingga pertandingan usai.
Sayang kemenangan Timnas Indonesia U-19 itu harus dibayar mahal karena cederanya kiper utama mereka, Cahya Supriadi.
Cahya Supriadi harus keluar lapangan setelah ia cedera karena mengalami insiden benturan dengan rekan setimnya, Beri Santoso, saat berusaha mempertahankan gawangnya.
Cahya langsung tergeletak. Penanganan medis dilakukan, sampai akhirnya Cahya langsung dilarikan ke rumah sakit.
Mobil ambulans masuk ke lapangan, dan membawanya ke rumah sakit. Kabar terbaru menyebut kalau kondisi Cahya Supriadi mulai membaik.
"Cahya telah melalui observasi, kemudian pemeriksaan CT scan, dan foto rontgen di kepala, serta dikonsultasikan dengan dokter bedah saraf," kata Syarif Alwi, dikutip dari unggahan di akun Instagram PSSI.
"Hasil CT scan dan rontgen menunjukkan Cahya dalam keadaan baik. Saat ini kondisi Cahya dalam keadaan sadar dan stabil," ujar Syarif Alwi.
Dengan kabar terbaru itu nasib Cahya Supriadi bisa dibilang beruntung, karena ada dua kejadian serupa di sepak bola nasional yang harus berakhir dengan meninggal dunia. Siapa saja mereka?