INDOSPORT.COM - Juventus saat ini dikabarkan tengah mencari pelatih baru yang pantas untuk menggantikan Massimiliano Allegri yang belum juga bisa menunjukkan kinerja apik di Liga Italia (Serie A).
Jika ingin berjudi, manajemen bisa melirik Andrea Sottil yang saat ini tengah memukau sepak bola Negeri Pizza bersama Udinese.
Sottil adalah salah satu kejutan luar biasa di Liga Italia 2022/2023. Jika ia memang punya reputasi besar, suksesnya membuat Udinese bertengger di tiga besar klasemen sementara setelah tujuh pekan tidak akan terlalu menggegerkan.
Manajer muda berusia 48 tahun tersebut rupanya baru pada musim ini menjalani debut sebagai juru taktik di kasta teratas Italia. Sebelumnya ia lebih sering berkutat di Serie C dan bahkan sempat semusim berkiprah di Serie D.
Maka dari itu banyak yang heran kenapa Sottil bisa cepat beradaptasi di Udinese dan Serie A. Skuat I Zebrette yang berlari kencang saat ini bahkan tidak dihuni pemain dengan status bintang.
Meski mengalami kekalahan 4-2 dari AC Milan di giornata pembuka yang kemudian disusul hasil imbang tanpa gol kontra Salernitana, Udinese cepat bangkit.
Termasuk saat mengalahkan AS Roma (4-0) dan Inter Milan (3-1), kini publik Friuli belum pernah lagi merayakan hasil selain kemenangan dalam lima pekan terakhir.
Kejeniusan taktik Andrea Sottil bukan omong kosong belaka. Ia sukses mempoles permainan Gerard Deulofeu yang sejak musim lalu memang sudah oke dan membuat sang pemain versatile tersebut menyaingi Lionel Messi.
Looking at total Expected Threat (xT) generated so far this season is fun.
— Marcus Bring (@MarcusBr22) September 19, 2022
Messi is still good. pic.twitter.com/NMR9exH3I9
Berkat 5 assist yang sudah ia kumpulkan sejauh ini, Duelofeu hanya kalah dari Messi dalam statistik Expected Threat (xT) yang mencakup lima liga top Eropa.
Inilah kenapa Juventus sebaiknya memperhitungkan Sottil sebagai calon suksesor Allegri. Meski hanya pernah menukangi tim-tim liliput namun ia punya potensi besar untuk menjadi pelatih sukses di Liga Italia.