INDOSPORT.COM – Mantan pemain incaran Liverpool, Keita Balde, bakal melewatkan Piala Dunia 2022 bersama Senegal setelah melanggar kebijakan anti-doping di seluruh dunia.
Dilansir Daily Star, pemain sayap, yang beberapa tahun lalu dikaitkan dengan West Ham dan Liverpool, dipanggil untuk menjalani tes narkoba setelah timnya, Cagliari, kalah 5-1 atas Udinese pada April lalu.
Keita Balde, yang baru-baru ini meninggalkan klub Liga Italia dan bergabung dengan Spartak Moscow, dilaporkan memberikan hasil negatif. Dia kemudian diskors oleh Pengadilan Anti-Doping Nasional Italia.
Larangan itu segera berlaku dan akan berlanjut hingga awal Desember, yang berarti Balde akan absen untuk Piala Dunia, setidaknya melewatkan tiga pertandingan Grup A Piala Dunia bersama Senegal.
“Gelandang (bernama) Keita Balde sudah diskors oleh Pengadilan Anti-Doping Nasional Italia hingga 5 Desember buntut pelanggaran doping saat bermain untuk Cagliari. Sampel yang diambil dari Keita hari itu tidak menemukan zat terlarang.”
“Namun, sesuai dengan kode disiplin, setiap sanksi terkait doping yang dijatuhkan oleh asosiasi olahraga nasional atau internasional lainnya, organisasi anti-doping nasional, secara otomatis diterima oleh FIFA dan harus diakui oleh semua konfederasi dan asosiasi.”
“Sehingga, sanksi yang diterapkan oleh Organisasi Anti-Doping Italia harus diakui oleh RFU. Berdasarkan ketentuan diskualifikasi, pemain boleh kembali latihan tidak lebih awal dari 22 hari sebelum masa hukuman beres,” tulis pernyataan itu.
Balde tampil sebagai pemain pengganti selama 38 menit pada awal bulan ini, tetapi dia tidak bisa membalikkan nasib timnya saat mereka dijungkalkan oleh Zenit St Petersburg dengan skor 2-1.
Dengan demikian, Keita Balde hanya akan dapat kembali ke lapangan bersama Sadio Mane cs pada Desember. Akan tetapi, aturan menyatakan bahwa dia bisa berlatih 22 hari sebelum larangannya berakhir.