Girangnya Christian Eriksen Disamakan dengan Legenda Manchester United, Paul Scholes
Dilansir dari Mirror, Christian Eriksen memasuki periode sepak bola terbaiknya bersama Manchester United, bahkan ia disamakan dengan sosok legenda Manchester United, Paul Scholes.
Christian Eriksen memutuskan untuk berlabuh ke Old Trafford setelah kontrak setengah bulannya di Brentford berakhir di akhir musim lalu.
Ya, Eriksen bergabung dengan Man United 13 bulan setelah ia sempat kolaps di lapangan saat membela Timnas Denmark di Euro 2020 tahun lalu.
Semuanya berjalan baik setelahnya, Eriksen tidak pernah terlempar dari starting line-up Manchester United sejak dimulainya musim baru 2022/2023.
Outlet Denmark, Politiken, membahas fakta bahwa setibanya di Manchester, Eriksen sebenarnya dijuluki 'Juan Mata baru yang menua', tetapi sekarang dibandingkan dengan ikon Old Trafford, Scholes, hanya enam pertandingan dalam kariernya di Man United.
“Ini sepak bola secara garis besar dan menunjukkan seberapa cepat itu," kata Eriksen kepada surat kabar Denmark, “tentu saja, bagus untuk dibandingkan dengan mereka, tetapi saya menciptakan cara dan nama sendiri.”
“Saya beruntung bisa bermain melawan Paul Scholes. Dia adalah pemain yang bagus sehingga saya senang dibandingkan dengannya."
Playmaker berusia 30 tahun itu tentu sudah tidak asing lagi dengan Liga Inggris sebab ia sudah bermain bersama Tottenham Hotspur selama tujuh tahun. Eriksen juga mengungkapkan bagaimana rasanya bermain dengan Man United.
“Seperti orang lain, saya sebelumnya adalah salah satu dari mereka yang duduk dan membaca tentang apa yang terjadi di United. Ini adalah klub besar, dan tidak ada seorang pun di dunia yang tidak tahu tentang (Manchester) United," tandasnya.
Eriksen juga mengomentari perubahan posisinya sejak didatangkan Manchester United. Sebagai informasi, ia sejatinya berposisi sebagai gelandang serang.
“Saya memainkan banyak posisi berbeda dalam waktu yang sangat singkat. Pertama striker kecil dan kemudian turun di lini tengah defensif.”
"Dalam pertandingan terakhir, saya bermain sebagai 8, dan itu sangat cocok untuk saya. Sangat bagus bahwa kami kembali ke puncak dengan kemenangan, yang bagus untuk kami dan menciptakan sedikit kepercayaan diri."
Selanjutnya, Man United bakal ditunggu laga berat kontra Manchester City pada awal Oktober mendatang. Laga tersebut sekaligus juga bakal menguji konsistensi Setan Merah dalam bentrok kontra rival sekotanya.