INDOSPORT.COM – Kegemaran Simone Inzaghi untuk mengutak-atik lini belakang disinyalir jadi penyebab Inter Milan sering kalah di Liga Italia.
Pandangan ini diungkapkan oleh media Italia, Gazzetta dello Sport yang melihat perubahan posisi yang radikal dari bek asal Slovakia, Milan Skriniar.
Tercatat bahwa di kompetisi Liga Italia musim ini, atau kerap kali dalam pertandingan yang sama, Milan Skriniar sering digeser posisinya di Inter Milan.
Tentunya, pergeseran posisi ini berkisar di lini belakang atau dalam formasi 3 bek yang kerap kali digunakan oleh pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi.
Salah satunya terjadi ketika Inter Milan bertemu Udinese di Liga Italia pekan lalu dan Nerazzurri kalah dengan skor 1-3.
Dalam pertandingan tersebut, Nerazzurri melakukan tiga pergantian berbeda di lini belakang dengan melibatkan empat pemain berbeda.
Federico Dimarco menggantikan bek Inter Milan, Alessandro Bastoni yang absen karena akumulasi kartu sebelum Danilo D’Ambrosio masuk.
D’Ambrosio mengisi posisi bek kanan di formasi tiga bek, dengan memindahkan Dimarco untuk mengisi posisi wingback kiri Inter Milan.
Milan Skriniar yang sudah bermain dari menit awal kemudian berada di tengah, sementara Francesco Acerbi mengisi sisi kiri dari tiga bek yang dimainkan Inter Milan.
Sejurus kemudian, Inter Milan justru memasukkan bek asal Belanda, Stefan De Vrij menggantikan Francesco Acerbi yang kemudian membuat Milan Skriniar bergeser ke kiri.