Liga Indonesia

Resmi Gantikan Imran, Erwan Hendarwanto: Saya Lahir dan Besar di PSIM Yogyakarta

Kamis, 22 September 2022 03:36 WIB
Penulis: Nofik Lukman Hakim | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Manajer musim lalu PSIM Yogyakarta, Erwan Hendarwanto saat memberikan arahan kepada pemain dalam laga Liga 2 di Stadion Sultan Agung, Bantul. Foto: Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT Copyright: © Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT
Manajer musim lalu PSIM Yogyakarta, Erwan Hendarwanto saat memberikan arahan kepada pemain dalam laga Liga 2 di Stadion Sultan Agung, Bantul. Foto: Ronald Seger Prabowo/INDOSPORT

INDOSPORT.COM - Erwan Hendarwanto resmi kembali dipilih menjadi pelatih kepala klub Liga 2 2022-2023, PSIM Yogyakarta untuk menggantikan Imran Nahumarury.

Momen 'CLBK' dengan PSIM Yogyakarta ini begitu spesial dan sudah ditunggu-tunggu oleh Erwan Hendarwanto. Pasalnya, ia bukanlah sosok baru bagi Laskar Mataram.

Erwan Hendarwanto merupakan pelatih yang membangun karier profesional di tim kebanggaan warga Jogja. Pada Divisi Utama 2014 lalu, Erwan merupakan asisten dari pelatih Seto Nurdiyantoro di Laskar Mataram.

Dirinya kemudian sempat menjadi pelatih kepala PSIM pada Liga 1 2018 lalu. Musim itu menjadi momen paling dramatis karena PSIM Yogyakarta mengawali kompetisi dari minus sembilan poin.

Ajaibnya, mereka bisa mengakhiri kompetisi di papan tengah dengan 31 poin. Prestasi itulah yang membuat Erwan begitu diinginkan suporter setelah periode sulit bersama Imran Nahumarury musim ini.

Erwan sendiri sudah diperkenalkan PSIM pada Rabu (21/9/22) malam. Namun, mantan pelatih Persekat Tegal ini sudah memimpin sesi latihan Hapidin dkk pada sore harinya di Stadion Mandala Krida.

Usai memimpin latihan, Erwan mengungkapkan rasa bahagia bisa merasakan 'cinta lama bersemi kembali' (CLBK). Momen ini sudah dinantikan sejak lama.

"Biar bagaimanapun saya itu lahir dan besar di PSIM. Momen ini sebenarnya juga sudah lama kita tunggu. Alhamdulillah baru tahun ini kita bisa menemukan chemistry," kata Erwan usai latihan.

"Kita mempunyai visi dan misi yang sama. Game model yang saya mainkan cocok dengan manajemen serta pemain PSIM. Doakan saja. Bismillah kita bisa pelan pelan naik ke atas," lanjut Erwan.