Puasa Gelar Hampir 20 Tahun, Ini 2 Alasan Arsenal Bisa Juarai Liga Inggris
Dilansir dari Mirror, Arsenal terakhir kali mengangkat gelar Liga inggris pada musim 2003/2004 bersama pelatih legendaris mereka, Arsene Wenger.
Arsene Wenger sendiri mengeklaim Arsenal dapat memanfaatkan kurangnya "tim super mendominasi" di Liga Inggris musim ini untuk mengangkat gelar pertama mereka sejak tahun 2004.
Mantan manajer The Gunners itu juga percaya jeda pertengahan musim yang diberlakukan karena Piala Dunia 2022 di Qatar memberikan kesempatan bagus bagi Arsenal.
Arsenal telah menikmati awal yang cemerlang musim ini di bawah Mikel Arteta dengan memenangkan enam dari tujuh pertandingan Liga Inggris.
Kemenangan tersebut membuat Bukayo Saka cs adem ayem berada di puncak klasemen sementara dengan 18 poin, terpaut satu poin dari Manchester City dan Tottenham Hotspur yang berada di peringkat kedua dan ketiga.
Meski demikian, Arsene Wenger secara tidak langsung juga menganggap bahwa Manchester City bukanlah klub paling kuat beberapa tahun terakhir kendati tim Pep Guardiola itu telah memenangkan empat gelar Liga Inggris dalam lima tahun.
“Saya akan mengatakan mereka memiliki peluang bagus musim ini karena saya tidak melihat tim (lain) yang sangat mendominasi,” kata pelatih asal Prancis itu kepada Sky Sports tentang harapan gelar Arsenal,
"Saya percaya ini adalah kesempatan bagus untuk melakukannya musim ini.”
Dengan demikian, tidak ada tim yang lebih mendominasi dari Arsenal adalah alasan pertama Arsene Wenger mengapa Arsenal bisa memenangi gelar juara EPL musim ini.
“Tentu saja, ini sedikit musim yang spesial juga karena Anda memiliki Piala Dunia di tengah (musim) dan Anda tidak tahu seberapa besar pengaruhnya terhadap penampilan individu pemain dan tim. Secara keseluruhan, saya percaya ada peluang bagus di sana musim ini."
Dengan demikian, Wenger juga mengatakan bahwa kondisi pemain dan tim seusai rampungnya Piala Dunia 2022 bakal memengaruhi tim lain sehingga ia percaya Arsenal bisa mengangkat gelar juara EPL setelah hampir puasa 10 tahun.
Kendati begitu, Arsenal juga patut waspada karena bukan berarti badai cedera tidak akan menghampiri timnya setelah Piala Dunia 2022 usai. Apalagi pasti beberapa pemainnya kembali dengan kondisi fisik dan mental yang sudah terkuras.