Kontrak Roberto Firmino Akan Habis, Barcelona Siap Barter?
Firmino, bersama dengan Mohamed Salah dan Sadio Mane, menjadi trio Liverpool yang mematikan dan ditakuti bagi banyak tim.
Ketajaman trio ini tak perlu diragukan lagi. Ketiganya sering mencetak gol-gol penting untuk kemenangan timnya.
Sayangnya, trio ini harus terpecah saat Mane memutuskan keluar dan bergabung dengan Bayern Munchen pada bursa transfer musim panas kemarin.
Untuk menggantikan posisi Mane, Liverpool akhirnya mendatangkan Darwin Nunez ke Anfield.
Sayangnya, Nunez yang direkrut dengan harga 75 juta euro atau lebih dari Rp1 triliun, belum menampilkan performa terbaiknya.
Sementara itu, performa Firmino mulai menurun dalam beberapa waktu terakhir, apalagi setelah hadirnya Diogo Jota dan Luis Diaz ke dalam skuad.
Meski begitu, Firmino masih mampu bersaing. Di musim 2022-2023 ini, dia sudah mencetak tiga gol dan tiga assists dari delapan laga di seluruh kompetisi.
Striker 30 tahun ini pun masih dianggap sebagai pemain penting bagi Jurgen Klopp, pelatih Liverpool. "Bobby adalah pemain yang lengkap," katanya.
"Tim sepak bola itu seperti orkestra, Anda memiliki banyak orang untuk instrumen yang berbeda. Namun, semuanya penting untuk kebutuhan ritme."
"Bobby seperti memainkan 12 instrumen di orkestra kami. Kami memang masih bisa tampil bagus tanpanya, tetapi kami tetap membutuhkan tenaganya."
Yang jadi pertanyaan, apakah Depay akan jadi opsi tepat untuk Liverpool? Mari kita sedikit tengok ke masa lalu.
Striker asal Belanda ini terbilang gagal tampil memuaskan selama merumput di tanah Inggris, khususnya saat masih berseragam Manchester United.
Melihat performanya yang tak sesuai harapan, Depay hanya bermain 1,5 tahun untuk MU dan dilepas ke Olympique Lyon, klub asal Prancis.
Setelah dari Lyon, Barcelona mendatangkannya dengan status bebas transfer. Di sini pun, Depay masih belum bisa tampil maksimal.
Apalagi sejak Barcelona mendatangkan Robert Lewandowski. Posisi Depay pun semakin tergeser dan mulai terlupakan.