Agenda Timnas Indonesia Bersama Shin Tae-yong Usai Menang Lawan Curacao di FIFA Matchday
Melawan Curacao nampaknya akan jadi pertandingan uji coba terakhir Timnas Indonesia di tahun 2022 ini, lantaran agenda sang pelatih sang padat.
Shin Tae-yong harus kembali mengumpulkan para pemain Timnas Indonesia U-19 melakukan pemusatan latihan, untuk persiapan final Piala Asia U-20 2023 mendatang.
Pemusatan latihan itu akan dilakukan di Turki dan Spanyol pada tiga bulan ke depan, Oktober hingga Desember.
Sehingga ia tak bisa mendampingi timnas Indonesia senior jika harus menjalani uji coba. Itu artinya, tim senior tanpa pemanasan jelang tampil di Piala AFF 2022.
"Saya bersama tim U19 akan mengadakan TC mulai 10 Oktober sampai 4 Desember," kata Shin Tae-yong usai laga Indonesia vs Curacao.
"Jadi, tidak bisa TC untuk senior, begitu juga uji coba," ujar dia melanjutkan.
Agenda tersebut sesuai dengan yang disampaikan oleh Direktur Teknik Timnas Indonesia, Indra Sjafri, yang mengatakan Timnas Indonesia U-19 akan terbang ke Turki dan Spanyol.
"Tanggal 10 kami berangkat ke Turki. Setelah itu satu bulan kemudian kami pindah ke Spanyol," ucap Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri pada 20 September.
"Kami akan lakukan beberapa uji coba di Turki dan Spanyol, diusahakan nanti melawan negara-negara yang lolos ke Piala Dunia U20," ujar Indra.
Sementara itu untuk pemusatan latihan Timnas Indonesia senior untuk Piala AFF 2022, kemungkinan waktunya akan terbatas mengingat kesibukan Shin Tae-yong bersama Skuad Garuda Nusantara.
Padahal, Shin Tae-yong kemungkinan besar akan mengandalkan skuad yang berbeda seperti sekarang ini di Piala AFF 2022.
Sebab beberapa pilar utama yang berkarier di luar negeri khsusnya di Eropa berpotensi tidak bisa ikut berjuang.
Mereka yakni Elkan Baggott (Gillingham FC), Egy Maulana Vikri (ViOn Zlate Moravce), Witan Sulaeman (FK AS Trencin).
"(Piala AFF) bukan FIFA matchday, jadi kita tidak bisa panggil pemain-pemain (luar negeri). Jadi tidak ada uji coba sebelum AFF," jelas Shin.
Sedangkan bagi para pemain yang berkarier di Asia seperti di Liga Korea Selatan dan Liga Jepang, ada Asnawi Mangkualam (Ansan Greeners).
Saddil Ramdani (Sabah FC) dan Pratama Arhan (Tokyo Verdy) besar kemungkinan bisa diupayakan.
Sebab, Liga Korea Selatan, Liga Super Malaysia, dan Liga Jepang berakhir pada bulan Oktober nanti.