In-depth

Senasib dengan Arema FC, 2 Klub Liga 1 Ini Juga Pernah Terusir dari Kandang Akibat Insiden Kerusuhan

Selasa, 4 Oktober 2022 20:30 WIB
Editor: Subhan Wirawan
© MO Madura United
Doa bersama suporter di Madura. (Foto: MO Madura United) Copyright: © MO Madura United
Doa bersama suporter di Madura. (Foto: MO Madura United)
Madura United Liga 1 2017

Klub kedua adalah Madura United pada gelaran Liga 1 2017 silam. Berbeda dengan Arema FC dan Persib Bandung, hukuman laga usiran yang didapat Laskar Sape Kerrab bukan karena insiden kerusuhan hingga memakan korban jiwa, melainkan aksi kekerasan pada wasit asing yang memimpin pertandingan.

Kejadian tersebut terjadi saat Madura United menjamu Pusamania Borneo FC di Stadion Gelora -Ratu Pamelingan, Pamekasan pada 13 Oktober 2017.

Kericuhan di Stadion Gelora Ratu Pamelingan terjadi karena wasit asing yang memimpin pertandingan membuat keputusan yang dianggap merugikan pihak Madura United.

Beberapa kali pelanggaran yang dilakukan oleh pemain Pusamania Borneo FC di dalam kotak penalti tidak disanksi, dan kejadian itu terekam jelas dalam sorotan kamera panitia.

Imbas dari sikap kurang sportif terhadap wasit tersebut, Madura United disanksi tidak boleh bermain kandang di Pulau Madura dalam sisa laga lanjutan Liga 1 2017 dan harus tanpa penonton.