INDOSPORT.COM - Panen hujatan usai jadi narasumber dalam tayangan Mata Najwa edisi 'Usut Tuntas Tragedi Kanjuruhan', Dadang Aremania sampaikan maaf.
Dadang Indarto menjadi salah satu wakil Aremania yang diundang ke Mata Najwa yang dipandu Najwa Shihab, Kamis (06/10/22) malam, guna mengusut Tragedi Kanjuruhan.
Namun, perkataan Dadang di Mata Najwa justru dinilai berpotensi memecah belah Aremania dan Bonek yang baru saja mendeklarasikan untuk berdamai.
Ketika pentolan Bonek mengaku ingin menyambangi Stadion Kanjuruhan dan berdoa untuk para korban yang meninggal dunia, Dadang justru terkesan menolaknya.
"Matur suwun sekali lagi atas suportnya kepada kami, saya, kami sepakat untuk masalah yang kemarin bukanlah takdir," ucap Dadang Aremania di Mata Najwa.
Pada poin kedua, Dadang Indarto masih menjelaskan isi pembicaraan mengenai perdamaian antara kelompok suporter sepak bola yang tak perlu diperlihatkan.
Kemudian, muncul statement yang akhirnya membuat Aremania kecewa, karena Dadang terkesan menghalang-halangi suporter lain untuk membantu ataupun doa bersama.
"Untuk usut tuntas bersama, mohon maaf sekali lagi kami sudah bergerak, bukan hanya Bonek, tapi juga suporter seluruh Indonesia doakan kami saja," ucap Dadang.
"Ini tim independen sudah berjalan dan membuka fakta sebenarnya, nanti berjalan beriringan dengan tim independen yang dibentuk Prof Mahfud MD," jelasnya lagi.
Tak pelak, pernyataan Dadang ini menuai kontra dari netizen, khususnya Aremania, sehingga nama Dadang langsung menjadi trending topic di Twitter, Jumat (07/10/22).