INDOSPORT.COM - AC Milan akan menjamu Chelsea di matchday keempat Liga Champions 2022-2023 pada Rabu (12/10/22). Berikut prediksi pertandingannya.
Tak ada pilihan lain, I Rossoneri dituntut menang saat bentrok dengan The Blues. Bagaimana tidak, AC Milan harus lolos ke fase gugur jika tidak ingin digilas sejarah.
Tim Merah Hitam belum lolos ke babak 16 besar sejak musim 2013-2014. Fakta yang menyedihkan jika menilik raihan trofi AC Milan dalam kompetisi bergengsi benua biru tersebut.
Itulah sebabnya, lolos ke fase gugur merupakan harga mati yang tak bisa ditawar lagi. Salah satu jalan pintasnya adalah dengan menggebuk Chelsea.
Sejatinya, musim ini AC Milan diuntungkan dengan hasil drawing. Hanya Chelsea-lah yang bersatus rival terkuat pasukan Stefano Pioli. Berbeda dengan musim lalu di mana I Rossoneri berada di pot neraka bersama Liverpool, Atletico Madrid dan FC Porto.
Sayangnya, peluang tersebut gagal dimaksimalkan oleh AC Milan. I Rossoneri dua kali gagal menyapu poin penuh. Akibatnya, kini AC Milan duduk di tempat ketiga di bawah RB Salzburg dan Chelsea.
Sayangnya, misi AC Milan untuk menggebuk Chelsea diprediksi tak akan mudah. Selain kalah dalam rekor pertemuan terakhir, penampilan I Rossoneri juga belum bisa dibilang konsisten.
Theo Hernandez Cs memang baru saja mempermalukan Juventus. Namun jika ditilik lebih lanjut, kemenangan tersebut belum bisa jadi modal berharga melawan Chelsea. Apalagi, I Rossoneri masih kerap melakukan kesalahan passing. Hal itu bisa jadi sasaran empuk Tim Biru London yang memiliki pelatih jenius seperti Graham Potter.
Untuk itu, AC Milan harus meminimalisir kesalahan elementer jika tidak ingin dihajar Chelsea di kandang sendiri. AC Milan juga harus menyiapkan plan B andai menemukan kebuntuan seperti di leg pertama pekan lalu.
Dalam laga nanti, I Rossoneri masih tidak diperkuat sejumlah pilarnya mulai dari Mike Maignan, Alessandro Florenzi, Zlatan Ibrahimovic, Junior Messias, Simon Kjaer, Davide Calabria dan Alexis Saelemaekers. Sementara di kubu The Blues, hanya Wesley Fofana yang dipastikan absen. Selebihnya, Potter dapat mengandalkan tim terbaiknya.