In-depth

Profil Andre-Frank Zambo Anguissa, Gelandang Napoli yang Bikin AC Milan Menyesal Setengah Mati

Senin, 10 Oktober 2022 19:02 WIB
Editor: Ilham Oktafian
© Reuters/Ciro De Luca
Andre Zambo Anguissa saat laga Liga Italia antara Napoli vs Torino Copyright: © Reuters/Ciro De Luca
Andre Zambo Anguissa saat laga Liga Italia antara Napoli vs Torino
Alami Pasang Surut

Sayangnya, harapan Fulham tak sesuai ekspektasi. Anguissa kesulitan adaptasi dengan permainan Fulham. Di samping itu, Anguissa juga gagal membawa timnya tampil apik.

Di musim yang sama saat Anguissa datang, Fulham gagal bertahan di Premier League dan harus kembali terdegradasi. Anguissa pun dipinjamkan ke Villarreal di akhir musim 2018-2019.

Bersama Villarreal karir Anguissa juga mengalami pasang surut. Ia melakukan debutnya pada 17 Agustus 2019. Namun, Anguissa tak selalu tampil reguler. Ia pantang menyerah untuk memperebutkan skuat utama.

Kegigihan Anguissa membuahkan hasil maksimal dan namanya mulai dikenal. Ia merupakan bagian tak terpisahkan dari kesuksesan Villarrreal finis ke-5 dan lolos ke Liga Europa.

Fulham pun meraiknya kembali dan mengikatknya dengan durasi kontrak 3 tahun sebelum akhirnya ia dipinjamkan ke Napoli. 

Bersama Il Partenopei karir Anguissa meningkat pesat. Di musim perdananya merumput di Serie A ia sudah mencatatkan 25 penampilan dan bermain selama 1.925 menit. Il Partenopei pun kepincut untuk mempermanenkannya.

Keputusan Napoli tak salah. Anguissa menjadi gelandang menonjol di Serie A. Musim ini ia bahkan sudah mengoleksi 3 gol plus 5 assist dalam 12 penampilannya di semua ajang. Berkat Anguissa, Napoli sukses memuncaki tabel Serie A maupun Liga Champions.

AC Milan pun menyesal setengah mati lantaran tak memboyongnya musim lalu dan memilih untuk balikan dengan Bakayoko yang tampil jeblok di kesempatan kedua berbaju I Rossoneri.

Posisi Andre-Frank Zambo Anguissa

Anguissa sering bermain sebagai gelandang bertahan. Ia punya kelebihan dalam memutus alur serangan lawan dengan fisiknya yang mumpuni. 

Di samping sebagai gelandang bertahan, Anguissa juga dapat beroperasi sebagai gelandang box-to-box. Selain itu, ia pandai dalam menahan bola, passing, dan dribbling.