3 Pemain Papua yang Bersinar di Tangan Shin Tae-yong, Yakin Mundur dari Timnas Indonesia?
Ricky Kambuaya boleh dikatakan sebagai 'anak emas' bagi Shin Tae-yong. Pemain Persib Bandung itu selalu dipanggil Shin untuk memperkuat Timnas Indonesia.
Gelandang berusia 26 tahun itu bahkan dipercaya untuk menjadi bagian dari skuat Timnas Indonesia U-23. Itu artinya, potensi Ricky tetap dibutuhkan di level mana pun.
Teranyar, Ricky Kambuaya juga dipanggil untuk membela Timnas Indonesia di FIFA Matchday melawan Curacao, September lalu, meski ia hanya main setengah laga.
Berkaca pada FIFA Matchday sebelumnya, Ricky Kambuaya juga dipanggil saat Timnas Indonesia vs Timor Leste. Hasilnya, ia turut mencetak dua gol dari dua pertandingan.
Jika Shin Tae-yong menyatakan mundur dari posisi pelatih kepala Timnas Indonesia, maka diyakini jika Ricky Kambuaya adalah salah satu pemain yang paling kehilangan.
2. Yakob Sayuri
Ada pemain yang merintis karir dari Liga 3, kemudian melompat ke Liga 1, lalu akhirnya diboyong Shin Tae-yong ke skuat Timnas Indonesia. Namanya adalah Yakob Sayuri.
Yakob Sayuri beberapa kali dipanggil ke Timnas Indonesia era Shin Tae-yong, tapi baru benar-benar debut pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, tahun 2021 lalu.
Setelah penantian panjang, Yakob Sayuri kembali dipanggil Shin Tae-yong dalam FIFA Matchday melawan Curacao. Pengamatan sang pelatih tak salah, Yakob bermain apik.
Pergerakan tanpa bola di sektor sayap membuat Timnas Indonesia sukses meraih dua kemenangan atas Curacao, sehingga ranking FIFA Indonesia pun beranjak naik.
Jika Shin Tae-yong mundur dari jabatan pelatih kepala Timnas Indonesia, maka Yakob Sayuri juga akan kehilangan pelatih yang mempercayakan dirinya di Timnas.