Antara Jorginho dan Kante, Siapa yang Lebih Layak Dipertahankan Chelsea?
1. Faktor Fisik
Di usia yang sudah 30 tahun dan 31 tahun, baik Jorginho dan Kante diyakini akan mengalami penurunan, terutama soal fisik.
Namun percaya atau tidak, sebagai sesama gelandang tengah, Jorginho cenderung kerap lebih fit ketimbang Kante yang rentan cedera.
Sejak musim lalu, Jorginho selalu bisa diandalkan di tengah padatnya jadwal Chelsea ketimbang Kante yang berkali-kali kerap naik meja operasi.
Dilihat dari riwayat cederanya musim lalu, Jorginho bahkan hanya tujuh hari saja absen dari Chelsea akibat cedera. Sedangkan Kante sudah absen sebanyak 95 hari di musim lalu, ditambah 60 hari di musim ini.
Dengan alasan fisik tersebut saja, Jorginho pun menjadi pemain yang layak diperpanjang kontraknya ketimbang Kante saat ini.
2. Faktor Gaya Bermain
Mencari gelandang dengan tipe petarung seperti Kante adalah perkara mudah bagi Chelsea. Namun sulit bagi The Blues mencari pemain bertipe Regista seperti Jorginho.
Di sepak bola modern saat ini, tak banyak Regista yang memiliki kemampuan dalam mengatur tempo permainan seperti Jorginho. Jika ada, itu ada pada sosok Rodri di Manchester City dan Sergio Busquets di Barcelona.
Bahkan saking langkanya pemain bertipe sepertinya, Barcelona yang akan kehilangan Busquets pun memilih mencoba mendekati Jorginho yang habis kontrak pada 2023 mendatang.
Dengan alasan tersebut, Jorginho pun layak dipertahankan Chelsea ketimbang Kante yang lebih mudah digantikan oleh pemain lainnya.
Mengingat Kante adalah gelandang Box to Box, opsi untuk mendapatkan penggantinya pun terbilang banyak, termasuk di bangku cadangan Chelsea dengan adanya Mateo Kovacic, Ruben Loftus-Cheek, dan Carney Chukwuemeka.