Nilmaizar Ungkap Kondisi Pemain Dewa United Selama Vakumnya Liga 1 2022
Dihentikannya Liga 1 2022 otomatis membuat klub peserta hanya bisa menunggu. Pasalnya, Presiden Joko Widodo meminta agar kejadian di Kanjuruhan diusut tuntas terlebih dahulu, baru setelahnya kompetisi dilanjutkan.
CEO Dewa United, Ardian Satya Negara menyatakan mengikuti dan mendukung segala keputusan dari pihak LIB maupun PSSI terkait kelanjutan Liga 1 2022-2023.
"Ini semua adalah musibah untuk kita semua. Apapun langkah yang diambil pemerintah maupun federasi, kami siap mendukung," ujarnya.
"Kami juga sangat berharap semoga ke depannya sepak bola Indonesia menjadi lebih baik dalam segala hal," tutup Ardian.
Sementara itu, Sekjen PSSI, Yunus Nusi mengatakan akan ada penerapan regulasi baru untuk kompetisi di Tanah Air. Itu merupakan hasil rapat koordinasi bersama Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) dalam Tragedi Kanjuruhan.
PSSI mengaku menerima banyak masukan dalam rapat koordinasi dengan TGIPF dan akan melakukan pembahasan lebih lanjut.
Di antaranya adalah mengklasifikasikan pertandingan yang berisiko tinggi dan yang masih dalam taraf aman untuk bisa digelar di malam hari.