Meski Awalnya Menjanjikan, Xavi Disebut Lebih Buruk dari Ronald Koeman
Meski, Xavi Hernandez memiliki kemampuan dalam melatih yang baik. Tebukti, dengan catatan suksesnya bersama Al-Sadd.
Mengingat dirinya mampu mempersembahkan 2 gelar juara Liga Qatar 2019/20, 2020/21. Serta dua Piala Qataryakni, tahun 2019/20, dan 2020/21.
Namun, Entrenador asal Spanyol tersebut disebutkan sebagai pelatih yang termasuk gagal dalam menangani tim sekelas Barcelona.
Melansir dari Marca, Xavi Hernandez dianggap tidak bisa lebih baik dari pendahulunya sebagai pelatih La Blaugrana. Setelah ‘El Clasico’ malam tadi yang merupakan laga ke-50 Xavi.
Hal tersebut mengacu pada 50 pertandingan awal yang dilakoni oleh setiap pelatih kala menangani tim yang bermarkas di Spotify Camp Nou.
Pasalnya, dari seluruh laga tersebut, pelatih kelahiran Terrassa pada 25 Januari 1998 tersebut hanya membukukan 28 kemenangan, sebelas hasil imbang, dan 11 kali kalah.
Berbeda dengan catatan yang dibuat oleh pelatih sebelumnya, Ronald Koeman. Mengingat pelatihasal Belanda tersebut mampu meraih 33 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 10 kali kalah.
Bahkan hasil yang dibuat oleh Xavi juga masih kalah mantan pelatihnya dulu, Luis Enrique. Pasalnya pria yang saat ini menangani Timnas Spanyol menang 37 kali, 8 kali imbang, dan hanya kalah 5 kali.
Selain itu, penampilan awal Xavi Hernandez juga tidak lebih baik dari Pep Guardiola, karena pelatih Manchester City itu mampu meraih 37 kemenangan, delapan seri, dan kalah 5 kali.
Kendatidemikian, Xavi Hernandez merupakan satu-satunya pelatih yang tidak menggunakan jasa dari pemain fenomenal,Lionel Messi.