Bikin Seto Puas, Striker Asing PSS Sleman Mychell Chagas Kembali Cetak Brace
Sebelum menghadapi PSS Sleman, 757 Kepri Jaya FC sudah uji coba melawan tim Liga 1, Persis Solo, dan tim Liga 2, Nusantara United FC.
"Ini tetap ada evaluasi untuk tim PSS walaupun tajuknya uji tanding dengan klub Liga 3," ucap pelatih berlisensi AFC Pro ini.
Dari laga melawan tim besutan Bona Simanjuntak, Seto melihat ada beberapa hal yang tetap harus dievaluasi. Setelah tak kebobolan pada babak pertama, gawang PSS akhirnya jebol juga pada babak kedua.
Bahkan, 757 Kepri Jaya FC bisa mencetak dua gol. Untung saja Irkham Milla dan Nurdiansyah bisa menambah gol hingga PSS tak mengakhiri laga ini dengan hasil imbang.
Seto melihat dua gol 757 Kepri Jaya FC terjadi karena kesalahan individu para pemain. Seto berpikir positif bahwa hal itu kemungkinan merupakan pengaruh dari program peningkatan fisik.
"Lebih banyak pada kesalahan individu pemain, mulai dari salah umpan sebagai salah satu contoh. Kemungkinan ini dampak dari kami sebelumnya memberikan porsi latihan fisik lebih banyak," jelas Seto.
Tak Terganggu Masalah Internal
Performa PSS Sleman dalam uji coba memberi bukti bahwa para pemain tak terpengaruh dengan adanya isu pada manajemen tim Elang Jawa.
Hanya dalam waktu berdekatan, PSS Sleman sudah ditinggal dua sosok, yakni Dewanto Rahadmoyo selaku manajer tim dan Andywardhana selaku direktur utama PT Putra Sleman Sembada.
Dewanto mundur karena ingin fokus menjalankan bisnisnya. Sementara alasan Andywardhana mundur dari PSS Sleman belum diketahui.
Tanpa Andywardhana, tugas direktur utama PT PSS untuk sementara dipegang Rumadi selaku salah satu direksi perusahaan pemilik dan pengelola PSS Sleman ini.
Setelah 757 Kepri Jaya FC, PSS Sleman akan uji coba lagi pada akhir pekan depan. Belum diketahui tim mana yang akan jadi lawan Mychell Chagas dkk.