INDOSPORT.COM - Bomber Persija Jakarta, Michael Krmencik, bercerita mengenai Tragedi Kanjuruhan kepada media asal Republik Ceko, Sport.cz. Dia mengaku sangan terkejut dengan kejadian yang menewaskan 135 orang tersebut.
Tragedi Kanjuruhan memang menjadi satu noda kelam dalam sejarah sepak bola dunia. Total 135 orang meninggal dunia dan ratusan lain mengalami luka ringan maupun berat.
Tak hanya menewaskan ratusan orang, Tragedi Kanjuruhan juga menyebabkan roda kompetisi Liga 1 2022-2023 dihentikan untuk sementara waktu.
Perihal Tragedi Kanjuruhan, Krmencik rupanya sangat terkejut. Dia mengetahui hal ini ketika hendak sarapan menjelang laga Persija vs Persib Bandung, 2 Oktober lalu.
Bahkan, belakangan laga Persib Bandung melawan Persija Jakarta akhirnya ditunda imbas dari Tragedi Kanjuruhan, sehingga Krmencik bergegas balik kanan ke mes.
"Kami seharusnya memainkan pertandingan liga. Kami berada di hotel. Saya sedang menunggu Ondrej Kudela untuk sarapan," kata Michael Krmencik seperti dilansir sport.cz.
"Saya bertemu pelatih Thomas Doll di lorong, yang memberi tahu saya bahwa tidak akan ada pertandingan. Saya menjawabnya sebagai lelucon yang bagus," jelasnya.
Krmencik bahkan mengaku tidak bisa berkata apa-apa terkait Tragedi Kanjuruhan. Kejadian ini membuat dia teringat peristiwa kelam yakni kecelakaan pesawat yang menewaskan tiga atlet hoki asal Ceko.
"Tidak bisa berkata apa-apa. Saya memiliki perasaan sedih yang sama seperti ketika saya berusia 18 tahun dan mengetahui bahwa tiga pemain hoki Ceko meninggal dalam kecelakaan pesawat," pungkasnya.
Kini di dalam kesedihan, Krmencik bersama skuat Persija mulai menatap masa depan. Mereka sudah berlatih meski situasi Liga 1 masih belum ada kejelasan kapan akan kembali bergulir kembali.