INDOSPORT.COM - Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani mengatakan Kongres Luar Biasa (KLB) rencananya digelar paling lambat pada Maret 2023.
Sebelum itu, akan dilakukan Kongres Biasa atau Kongres Tahunan PSSI pada Januari tahun depan.
Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan dan Exco PSSI sebelumnya sudah sepakat menggelar KLB sesuai rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencarian Fakta (TGIPF), setelah lakukan rapat pada Jumat (28/10/22).
PSSI telah bersurat ke FIFA pada Senin (31/10/22) untuk melaporkan keinginan menggelar KLB lebih awal. Apabila sudah dapat jawaban dari FIFA, PSSI akan melakukan Kongres Biasa pada Januari 2023.
Pada Kongres Biasa tersebut akan ditentukan Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan untuk KLB. Pasalnya agenda utama KLB adalah memilih Ketum PSSI dan Exco yang baru.
"Hari ini PSSI bersurat ke FIFA dan kami tunggu balasannya. Nanti setelah ada balasan akan ada Kongres Tahunan mungkin Januari atau Februari lalu nanti juga dibentuk Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan dan baru akan bisa KLB mungkin Maret," kata Hasani Abdulgani.
Pemerintah melalui Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) merekomendasikan PSSI untuk melakukan percepatan Kongres atau menggelar Kongres Luar Biasa (KLB).
Itu harus dilakukan untuk menghasilkan kepemimpinan dan kepengurusan PSSI yang berintegritas, profesional, bertanggungjawab, dan bebas dari konflik kepentingan.
Untuk KLB, sejauh ini baru dua klub voters yakni Persebaya Surabaya dan Persis Solo yang berkirim surat dan mendesak PSSI untuk segera melaksanakan KLB.
Sementara itu, Ketua umum PSSI, Mochamad Iriawan menyampaikan keputusan menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) lebih cepat karena tidak ingin menggantungkan nasib banyak orang di sepak bola nasional.