Piala Dunia 2022

Termasuk Kenangan Menyakitkan, 4 Momen Bersejarah di Piala Dunia Modern

Kamis, 3 November 2022 10:58 WIB
Penulis: Maria Valentine | Editor:
© REUTERS/Alberto Lingria
Gianluca Scamacca (kiri) mendapat hadangan dari Antonio Rudiger di laga Italia vs Jerman (05/06/22). (Foto: REUTERS/Alberto Lingria) Copyright: © REUTERS/Alberto Lingria
Gianluca Scamacca (kiri) mendapat hadangan dari Antonio Rudiger di laga Italia vs Jerman (05/06/22). (Foto: REUTERS/Alberto Lingria)
Italia 2-0 Jerman (2006)

Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2006, Jerman tentu lebih difavoritkan untuk menang. Sayangnya, mereka tersingkir di babak semifinal usai takluk 0-2 dari Italia.

Kala itu, 90 menit pertama berjalan imbang tanpa gol sehingga berlanjut ke babak pertambahan waktu. Di sinilah petaka datang.

Fabio Grosso dan Alessandro Del Piero menjadi pahlawan Italia setelah masing-masing sukses melesatkan gol ke gawang Jerman.

Italia pun melaju ke final dan bertemu Prancis. Lagi-lagi, Italia menang dan berhak merebut trofi Piala Dunia 2006.

Belanda 5-1 Spanyol (2014)

Di Piala Dunia 2014, pembantaian bahkan sudah terjadi di babak grup, tepatnya saat Belanda menang 5-1 atas Spanyol di Grup B.

Sebelumnya, Spanyol adalah peraih gelar Piala Dunia 2010 saat berhasil mengalahkan Belanda dengan skor 1-0 di partai final.

Belum lagi, Spanyol juga sukses menjadi juara di final Euro 2012. Tentu Spanyol lebih difavoritkan menang saat bertemu Belanda di Grup B Piala Dunia 2014.

Sayangnya, fakta yang terjadi justru sebaliknya. Belanda menang dengan skor 5-1. Belanda pun terus melaju hingga peringkat ketiga Piala Dunia, sedangkan Spanyol tak lolos fase grup.