Untuk Pertama Kali, Skuat Arema FC Datang Berdoa di Gate 13 Kanjuruhan
Pelatih Javier Roca pun tak menampik bahwa seluruh anggota tim Arema FC masih diliputi perasaan sedih saat kembali melihat Stadion Kanjuruhan.
Pasalnya, tragedi yang menumbangkan ratusan Aremania tersebut begitu membekas di benak seluruh skuat. Baik pemain, staf pelatih, ofisial, maupun manajemen, tentu sedih dengan kejadian itu.
Bahkan, Javier Roca masih begitu merasa bersalah ketika ingat insiden mengerikan sebulan lalu itu. Terlebih, ia menyaksikan suporter setia Arema FC meregang nyawa dengan mata kepalanya sendiri.
"Iya, tetap merasa bersalah ketika kembali ke tempat ini. Karena di dalam hati, saya tentu tahu kejadian ini," ucap mantan pelatih Persik Kediri tersebut.
"Dan pada momen 40 hari saat ini, kami semua mengirimkan doa. Semoga Aremania mendapat tempat terbaik di sisi Tuhan," pungkas Javier Roca.