INDOSPORT.COM – Graham Potter kembali menjerumuskan Chelsea dalam hasil buruk, menyusul kekalahan 1-0 atas Newcastle United di pekan ke-16 Liga Inggris (Premier League).
Lewat susunan pemain yang berbeda, Graham Potter mencoba meraba-raba skuad terbaik Chelsea untuk menghadapi Newcastle United di Liga Inggris, Minggu (13/11/22) dini hari WIB.
Graham Potter melakukan rotasi dengan menurunkan Armando Broja, Conor Gallagher, Lewis Hall, serta Cesar Azpilicueta.
Sempat bermain imbang 0-0, gol luar biasa dari Joe Willock di paruh kedua sudah cukup untuk mengubur mimpi The Blues.
Berkat kekalahan itu, tim besutan Potter kini berada di urutan kedelapan klasemen Liga Inggris dan tertinggal delapan poin dari Tottenham Hotspur di peringkat empat.
Kegagalan meraih kemenangan di Stadion St. James’ Park membuat Chelsea mengalami tiga kekalahan beruntun.
Melansir dari Metro, tiga rentetan kekalahan itu merupakan rekor buruk yang didapatkan The Blues untuk pertama kalinya sejak 2002 silam.
Dengan hasil tersebut, tentu Graham Potter kini menuai tekanan yang begitu besar dari seluruh penggemar Chelsea.
Pasalnya, setelah mengawali masa transisi sebagai pengganti Thomas Tuchel, Potter mendapatkan hasil yang mengesankan.
Namun seiring berjalannya waktu, Graham Potter mulai menampilkan boroknya ketika Chelsea terus mendapatkan hasil yang mengecewakan.