Jadi Titik Lemah di Piala Dunia 2022, Begini Deretan Kiper Timnas Belanda dari Masa ke Masa
Piala Dunia 2010 sebenarnya merupakan pukulan bagi timnas Belanda, ketika kiper legendaris, Edwin van der Sar tak turut serta dalam kompetisi karena sudah pensiun.
Untuk menyiasati ketidak hadiran Van der Sar yang tengah moncer bersama Manchester United, pelatih timnas Belanda, Bert van Marwijk pun menunjuk Maarten Stekelenburg sebagai kiper utama di usia 27 tahun.
Tentu saja laga Piala Dunia 2010 adalah ajang naik kelas bagi Stekelenburg yang menjadi kiper ketiga untuk timnas Belanda di Piala Dunia 2006.
Sebagai deputi, dua kiper tim Liga Belanda lain, yaitu Sander Boschker (FC Twente) yang berusia 39 tahun dan Michel Vorm (Utrecht) dipanggil untuk melengkapi skuat.
Hasilnya, De Oranje mampu tampil bagus di Piala Dunia 2010 dengan kembali hanya kebobolan satu gol di penyisihan grup. Selain itu, pada kesempatan kali ini, Belanda mampu melaju sampai babak final sebelum dikalahkan Spanyol dengan skor tipis 0-1.
Jasper Cillesen (Piala Dunia 2014)
Pada gelaran Piala Dunia 2014 kali ini, pelatih timnas Belanda, Louis van Gaal menyerahkan posisi kiper kepada pemain yang tengah moncer bersama Ajax Amsterdam kala itu, yaitu Jasper Cillesen.
Cillesen yang berusia 25 tahun dianggap cukup mumpuni untuk menjadi kiper timnas Belanda dan memiliki kemampuan membangun serangan dengan baik.
Sebagai deputi, Louis van Gaal memanggil kembal Michel Vorm yang saat itu sudah hengkang ke Swansea City dan Tim Krul yang menjadi kiper inti Newcastle United.
Satu hal unik dimiliki oleh kiper timnas Belanda di Piala Dunia 2014, di mana Tim Krul lebih baik dalam mengantisipasi penalti daripada Jasper Cillesen.
Tim Krul merupakan kiper yang membawa timnas Belanda menang adu penalti melawan Kosta Rika di babak perempat final, sedangkan Cillesen membuat timnya kalah di babak semifinal Piala Dunia 2014 melawan Argentina, dengan cara yang sama.