INDOSPORT.COM – Meskipun Piala Dunia 2022 banyak dicap negatif, Pep Guardiola sebut ajang akbar itu dapat bawa berkah bagi klub Liga Inggris (Premier League), Manchester City.
Piala Dunia 2022 di Qatar ini menuai banyak kritikan dari berbagai kalangan yang ada, seperti para pekerja yang dikabarkan tidak dibayar.
Selain itu, perbedaan budaya juga menjadi masalah bagi tuan rumah, yang menjunjung tinggi nilai agama Islam, sedangkan negara Barat cenderung lebih bebas.
Nilai dalam agama Islam itu berupa larangan LGBT, zinah di luar nikah (termasuk seks bebas), dan minum-minuman beralkohol.
Sementara itu, negara barat melakukan hal sebaliknya, mereka bebas menerima paham LGBT yang ditentang agama, minum alcohol, ataupun berhubungan intim di luar nikah.
Itulah sebabnya mengapa pemain ataupun pendukung dari negara Barat dirasa bakal kesulitan berada di Qatar karena perbedaan budaya itu.
Di sisi lain, mantan Presiden FIFA, Sepp Blatter, pun mengakui bahwa menjadikan Qatar tuan rumah Piala Dunia 2022 adalah keputusan yang salah karena negara itu terlalu kecil untuk ajang akbar sepak bola empat tahunan.
Selain itu, banyak pelatih yang juga mengeluhkan Piala Dunia 2022 yang merupakan World Cup pertama yang diadakan di pertengahan musim liga dapat mengganggu stabilitas tim seusai ajang itu rampung.
Akan tetapi, walaupun Piala Dunia 2022 ini banyak menuai komentar negatif, Pep Guardiola sebut ajang akbar internasional itu membawa berkah bagi Manchester City.