Akrab dengan Presiden FIFA, 3 Alasan Erick Thohir Layak jadi Ketum PSSI Gantikan Iwan Bule
Jauh sebelum menjabat sebagai Menteri BUMN, Erick Thohir berkecimpung di dunia sepak bola, sebagai Presiden Inter Milan, salah satu klub besar di Serie A Italia.
Prestasi terbaik Inter bersama Erick Thohir, finis di peringkat empat klasemen akhir Serie A musim 2015/2016 dan 2017/2018.
Sebelum membeli saham mayoritas Inter Milan, Erick Thohir juga mengakuisisi klub DC United, tim yang berkompetisi di Major League Soccer (MLS) di Amerika Serikat.
Kini, Erick Thohir bersama Anindya Bakrie juga memiliki 51% saham Oxford United, klub Liga Satu di Inggris, dua level di bawah Liga Primer, aktif sejak 19 September 2022.
Ini adalah kiprah Erick Thohir di sepak bola internasional, belum bicara tentang rekam jejaknya di beberapa klub sepak bola lokal.
2. Relasi Kuat dengan Pejabat Dunia
Sudah disinggung sebelumnya bahwa Erick Thohir menjalin keakraban dengan Presiden FIFA, Gianni Infantino. Ia menyambut Gianni saat Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali.
Erick Thohir juga sosok yang membujuk Gianni Infantino secara langsung, agar FIFA tidak menjatuhkan sanksi pada Indonesia, saat Tragedi Kanjuruhan baru saja terjadi.
Selain Presiden FIFA, Erick juga ikut andil dalam perjuangan agar Indonesia lepas dari sanksi Badan Anti-Doping Dunia (WADA).
Teranyar, Erick Thohir turut mendampingi Presiden Joko Widodo dalam pertemuan bilateral dengan Presiden Amerika Serikat, Joe Biden di Nusa Dua, Bali, Senin (14/11/22).
Relasi yang kuat dengan para pejabat dunia, membuat masyarakat percaya Erick Thohir mampu membawa Timnas Indonesia naik kelas, bisa beruji coba dengan tim kuat.