Rapor Cristiano Ronaldo Paling Merah! Ini Rekap Transfer Man United dengan Para Striker Bangkotan
4. Edinson Cavani
Skenario kedatangan Edinson Cavani ke Manchester United mirip dengan Zlatan Ibrahimovic. Keduanya mendarat secara gratis setelah habis kontrak bersama Paris Saint-Germain (PSG).
Ia pun juga bisa memberikan efek instan meski sudah berumur 33 tahun. Meski di awal terkendala masalah kebugaran, namun di 2020/2021 yang jadi musim debutnya Cavani langsung memborong 17 gol dan membawa klubnya jadi runner-up Liga Inggris dan Liga Europa.
Namun di musim berikutnya Cavani malah jadi pesakitan. Bomber Uruguay tersebut makin kerap didera cedera di 2021/2022 dan profesionalitasnya pun kerap dipertanyakan oleh fans.
Ada yang berspekulasi jika ia tidak senang setelah nomor punggung 7 miliknya diberikan pada Cristiano Ronaldo namun apapun alasannya dua gol dari 20 penampilan semusim tentu tidak cukup.
Setelahnya Cavani pergi ke Spanyol untuk berbaju Valencia. Sama sekali tidak ada ucapan perpisahan darinya untuk United lewat media sosial. Pihak klub pun seolah membiarkan sang bekas pujaan melenggang begitu saja tanpa pamit.
5. Cristiano Ronaldo
Si anak emas akhirnya kembali. Itulah narasi indah saat Cristiano Ronaldo memutuskan untuk pulang ke Manchester United lagi pada 2021/2022 lalu setelah meninggalkan kesebelasan yang telah membesarkan namanya itu lebih dari sedekade silam.
Tidak sedikit yang mengklaim jika CR7 yang saat itu berusia 36 tahun hanya ingin menandingi sensasi transfer geger Lionel Messi ke PSG namun fans Setan Merah sudah kadung larut dalam suka cita.
Total 24 gol bisa disarangkan Ronaldo namun musim United malah hancur lebur usai mengakhiri Liga Inggris di luar empat besar dan gagal lolos ke delapan besar Liga Champions. Manajer Ole Gunnar Solskjaer pun dipecat karenanya.
Walau masih punya kontrak setahun lagi, megabintang Portugal itu malah minta dijual memasuki 2021/2022. Ia sampai mogok ikut pramusim meski akhirnya tidak menemukan klub yang cocok dan terpaksa bertahan.
Saat mengira situasi terlihat terkendali, Ronaldo justru membuat kegemparan dengan melakukan wawancara kontroversial yang isinya kritik serta hinaan untuk United, manajer baru Erik ten Hag, serta legenda-legenda klub.
Diyakini setelah Piala Dunia 2022, Cristiano Ronaldo tidak akan bisa lagi membela Manchester United dan titel salah satu transfer terburuk sepanjang masa tim bakal melekat padanya.