INDOSPORT.COM – Akhirnya terungkap kesulitan terbesar beberapa pemain asal Eropa di ajang Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar.
Seperti diketahui, Piala Dunia 2022 merupakan ajang sepak bola paling prestisius di dunia. Di edisi kali ini, Qatar terpilih menjadi tuan rumah.
Bukan rahasia lagi, negara-negara Eropa kerap menjadi langganan lolos Piala Dunia. Bahkan, di edisi 2018, salah satu negara Benua Biru yakni Prancis berhasil meraih gelar juara.
Namun, ada yang hal berbeda dari edisi Piala Dunia kali ini. Beberapa pemain Eropa terlihat menghadapi beberapa kesulitan yang berarti.
Ya, cuaca yang panas menjadi sebuah tantangan bagi pemain top dunia. Pasalnya, Qatar merupakan negara di jazirah Arab yang terkenal dengan cuaca ekstremnya.
Tentu saja cuaca panas yang ekstrem di Qatar membuat beberapa pemain dari wilayah barat kurang begitu nyaman. Pasalnya, Eropa merupakan benua yang rata-rata memiliki cuaca sejuk.
Salah satu negara top sepak bola Eropa yakni Inggris,turut merasakan kesulitan dalam menghadapi cuaca panas yang ekstrem di Qatar.
Hal ini terlihat dalam unggahan akun Twitter resmi skuad dengan julukan The Three Lions tersebut. Terlihat beberapa pemain kepanasan ketika melakukan latihan jelang bergulirnya Piala Dunia 2022.
Cooling off! 🥵 pic.twitter.com/9GWggiKnUL
— England (@England) November 17, 2022
Seperti yang diketahui, wilayah jazirah Arab kerap memiliki suhu yang ekstrem. Pada malam hari, suhu di Qatar bisa mencapai 14 derajat celcius - berbanding terbalik dengan siang, di mana suhu tertinggi mencapai 45 derajat celcius.
Tentu saja, perubahan suhu yang ekstrem bisa menjadi salah satu faktor kualitas performa tim. Oleh sebab itu, menarik untuk dinantikan performa para pemain Eropa di Piala Dunia 2022.