INDOSPORT.COM - Timnas Jerman tak sungkan untuk memberikan gestur protes sebelum memainkan laga perdana mereka lawan Jepang di Piala Dunia 2022 terhadap FIFA, Rabu (23/11/22).
Aksi protes ini terjadi saat sesi pemotretan Timnas Jerman jelang lawan Timnas Jepang di laga pertama Grup F Piala Dunia 2022.
Skuat Der Panzer berfoto dengan gestur menutup mulut seakan menyindir Federasi Sepak Bola Dunia, FIFA yang sebelumnya melarang para pemain untuk memberikan dukungan terhadap LGBT dan Jerman termasuk salah satu dari tujuh Federasi Sepak Bola Eropa yang terancam diberikan sanksi.
Tak ayal, demi bisa tetap bermain di Piala Dunia 2022, mereka pun tak bisa berbuat banyak, selain memberikan aksi protes tersebut.
“Itu adalah sebuah tanda dari tim dan dari kami, jika FIFA sudah memberangus (melarang berpendapat) kami,” kesal Hansi Flick usai laga melawan Jepang dilansir dari ChicagoSunTimes.
“Kami ingin memberikan dukungan terhadap keberagaman di dunia dan mengirim sinyal melalui nilai-nilai yang kami jalani di Timnas, yaitu keberagaman dan saling menghormati,” lanjutnya.
“Ini bukanlah pesan politik, hak asasi manusia tak bisa diperdebatkan, itu harus jelas! Sayangnya, semua itu belum ada, itu sebabnya mengapa pesan ini sangat penting buat kami. Menolak ban kapten itu sama saja seperti memberangus kami!” tutup Flick.
Bentuk aksi protes dari Timnas Jerman ini sepertinya mengganggu konsentrasi mereka saat melawan Jepang, di mana secara mengejutkan mereka kalah dengan skor 1-2 dalam pertandingan pembuka di Grup E Piala Dunia 2022.