Piala Dunia 2022

Piala Dunia 2022: Punya Pemain 'Lebih' Berkualitas, Pelatih Jerman Pede Jungkalkan Spanyol

Minggu, 27 November 2022 16:17 WIB
Penulis: Stefan Ariel Kristanto | Editor: Deodatus Kresna Murti Bayu Aji
© REUTERS/Siphiwe Sibeko
Pelatih Jerman, Hansi Flick saat latihan bersama timnya jelang melawan Jepan. (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko) Copyright: © REUTERS/Siphiwe Sibeko
Pelatih Jerman, Hansi Flick saat latihan bersama timnya jelang melawan Jepan. (Foto: REUTERS/Siphiwe Sibeko)
Flick Sambut Laga Hidup Mati dengan Berani dan Yakin

Pelatih Jerman, Hansi Flick, menegaskan bahwa timnya memiliki kualitas untuk mengalahkan Spanyol yang tengah on-fire jelang pertandingan kedua Piala Dunia 2022.

Jerman baru saja menelan pil pahit setelah dibekuk Jepang secara mengejutkan dengan skor 1-2 di partai pembuka Piala Dunia 2022.

Kekalahan ini membuat Die Mannschaft mau tidak mau harus menang di laga hidup mati kontra La Furia Roja sebab Jerman dipastikan gagal lolos jika Jepang berhasil mendapatkan angka kontra Kostra Rika.

Walaupun begitu, Flick tetap percaya diri bisa menghidupkan kembali asa mereka untuk lolos ke 16 besar Piala Dunia 2022 melawan Spanyol yang baru saja menggilas Kosta Rika 7-0.

"Kami memiliki tim yang berkualitas, yang dapat mengimplementasikan hal-hal (yang tengah dikerjakan) dan kami sangat positif tentang itu," kata Flick.

"Kami harus datang dengan keberanian dan keyakinan pada kualitas kami untuk pertandingan melawan Spanyol ini."

Sementara itu, Flick datang sendiri pada konferensi pers yang mengharuskan membawa setidaknya salah satu pemain untuk berbicara pada wartawan sebelum pertandingan.

Flick menegaskan bahwa sang pelatih tidak membawa salah satu pemainnya demi alasan menjaga stamina mereka mengingat perjalanan dari tempat stay ke konferensi pers memakan waktu lama.

"Kami hanya tidak ingin mengharapkan ada pemain yang kemari ke sini begitu lama. (Perjalanan memakan) hampir tiga jam duduk di dalam mobil," kata Flick.

"Kami memiliki pertandingan yang sangat penting besok sehingga saya akan maju (konferensi pers) sendirian karena para pemain, dari 1 hingga 26, semuanya penting.”

Keputusan Hansi Flick dinilai bijaksana karena dia ingin pemainnya tidak boleh sampai kecapaian, sementara beberapa pemain Spanyol kemungkinan ada yang ‘main ranjang’ bersama mereka.

Hal tersebut membuat pemain Jerman ‘lebih’ berkualitas dari Spanyol karena lebih unggul dalam aspek stamina yang prima.

Sumber: NDTV SPORTS