Akhir Tragis Uruguay di Piala Dunia 2022, Edinson Cavani Amuk Monitor VAR
Uruguay harus mengubur impiannya untuk lolos ke babak 16 besar Piala Dunia 2022 meski meraih kemenangan kala bersua dengan Ghana.
Edinson Cavani cs harus tunduk dari Korea Selatan dalam perolehan jumlah gol. Tentu, hal ini menjadi catatan yang kurang baik bagi Uruguay.
Pasalnya, dalam empat edisi Piala Dunia terakhir, Uruguay selalu berhasil lolos ke babak 16 besar. Oleh sebab itu, kali ini benar-benar menjadi mimpi buruk bagi La Celeste.
Pada klasemen akhir Grup H, tim asuhan Diego Alonso ini harus finis di posisi ketiga dengan raihan empat poin. Sementara Portugal kokoh di puncak diikuti Korea Selatan.
Sebetulnya, Uruguay tampil mendominasi selama pertandingan. Sayangnya jumlah gol yang dibutuhkan untuk lolos babak 16 besar tidak terpenuhi.
Cukup dengan satu gol saja, Uruguay dapat mencuri tiket babak fase gugur. Namun, apa daya Cavani cs harus angkat kaki lebih awal di Piala Dunia 2022.
Siasat Diego Alonso untuk mengganti beberapa pemain di babak kedua rupanya kurang membuahkan hasil. Meski mendominasi, Uruguay tetap kesulitan mencuri poin.
Cavani masuk dari bangku cadangan pada menit ke-65 untuk menggantikan Luis Suarez, yang diharapkan dapat mengubah keadaan.
Sayangnya, mantan pemain Manchester United itu tak bisa memberikan perubahan berarti. Uruguay harus kandas di fase grup dengan dramatis.
Sementara itu, Edinson Cavani mendapat kritikan di media sosial usai meninju monitor VAR karena meluapkan kemarahannya atas keputusan wasit yang dianggap tak adil.
Sumber: Daily Mail