Paulo Bento Terbaru, 4 Pelatih Top Sudah Menjadi Korban Kekejaman Piala Dunia 2022
3. Otto Addo
Timnas Ghana harus mengakhiri kampanye Piala dunia 2022 usai kekalahan 0-2 dari Uruguay di matchday ketiga Grup H, Jumat (02/12/22) malam WIB.
Mereka gagal bersaing dengan Korea Selatan dan Portugal yang menyegel satu tempat ke babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Berakhirnya kiprah timnas Ghana di ajang Piala Dunia 2022, juga diikuti oleh sang pelatih, Otto Addo, yang mengonfirmasi akan meninggalkan jabatannya.
Dalam sebuah pernyataan melansir laman Reuters, Otto Addo akan meninggalkan Ghana sebagai bentuk tanggung jawab kegagalannya.
Dia akan fokus kembali ke Borussia Dortmund sebagai talent coach karena diketahui bahwa pelatih berusia 47 tahun itu masih memiliki kontrak hingga 2025 bersama klub tersebut.
4. Paulo Bento
Timnas Korea Selatan harus puas tertahan di babak 16 besar Piala Dunia 2022 usai dilibas Brasil dengan skor 4-1 pada Selasa (06/12/22) dini hari WIB.
Kekalahan atas timnas Brasil tersebut, membuat pelatih Korea Selatan, Paulo Bento, memutuskan untuk mundur dari jabatannya.
Paulo Bento sendiri memang diproyeksikan mendampingi Korea Selatan di Piala Dunia 2022 dengan persiapan cukup panjang sejak ditunjuk menangani tim pada Agustus 2018.
Namun dengan tersingkirnya Korea Selatan, Paulo Bento merasa tugasnya sudah berakhir bersama tim berjuluk Taeguk Warrios tersebut.
“Mulai sekarang, kami hanya harus memikirkan masa depan, dan itu tidak akan bersama tim nasional Korea Selatan.”
“Saya (akan) istirahat, dan kemudian saya melihat apa yang terjadi setelahnya,” ucap Paulo Bento melansir BBC setelah ditaklukkan Brasil di babak 16 besar Piala Dunia 2022.
Demikian deretan kisah pelatih top mulai dari Roberto Martinez, Gerardo Martino, Otto Addo, dan Paulo Bento yang memutuskan hengkang dari jabatannya usai Piala Dunia 2022.