In-depth

Mengenang Timnas Indonesia Gilas Maroko, Andil Syamsir Alam dan Diego Michiels

Rabu, 7 Desember 2022 16:35 WIB
Penulis: Ade Gusti | Editor: Indra Citra Sena
© Ratno Prasetyo/ INDOSPORT
Diego Michiels pada saat latihan bersama timnas di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang. Copyright: © Ratno Prasetyo/ INDOSPORT
Diego Michiels pada saat latihan bersama timnas di lapangan Sekolah Pelita Harapan, Karawaci, Tangerang.

INDOSPORT.COM – Kegagalan Spanyol di Piala Dunia 2022 membangkitkan lagi kenangan ketika timnas Indonesia mengalahkan Maroko sembilan tahun yang lalu.

Spanyol secara mengejutkan harus tersingkir dari Piala Dunia 2022 usai kalah 0-3 dari Maroko lewat adu penalti pada babak 16 besar Piala Dunia 2022.

Sepanjang laga berjalan, sejatinya Spanyol mampu menguasai pertandingan dengan torehkan 77 persen penguasaan bola serta melepaskan 13 tembakan.

Berbanding terbalik dengan Maroko yang hanya memanfaatkan serangan balik, dan cuma mencatatkan enam tembakan sepanjang laga.

Meski dominan, Spanyol kerap kali kesulitan menembus pertahanan rapat Maroko. Beberapa peluang emas harus terbuang percuma lantaran buruknya penyelesaian akhir.

Kedudukan masih buntu hingga 90 menit laga berjalan. Tambahan waktu 2x15 menit juga tak mengubah keadaan dengan skor tetap imbang 0-0 sampai peluit panjang.

Pertandingan kembali dilanjutkan ke babak adu penalti. Apes bagi Spanyol, tiga penendang mereka gagal menjalankan tugas setelah tendangan Pablo Sarabia, Carlos Soler hingga Sergio Busquets berhasil ditepis oleh kiper Yassine Bounou.

Di sisi lain, dari empat penendang Maroko, hanya Badr Benoun yang tak bisa menjalankan tugas. Abdelhamid Sabiri, Hakim Ziyech dan Achraf Hakimi berhasil mencetak gol dan membawa Maroko menang 3-0 serta lolos ke perempat final Piala Dunia 2022.

Hasil ini memastikan Maroko akan menjadi satu-satunya tim asal Afrika  yang berhasil menapakkan kaki ke babak perempat final turnamen sepak bola akbar tersebut.

Usut punya usut, Maroko yang kini dianggap ‘penghancur’ timnas Spanyol rupanya pernah menelan kekalahan dari timnas Indonesia U-23 pada 2013.