Pemain Asing Tak Lengkap Saat Hadapi Borneo FC di Liga 1, Ini Penjelasan PSS Sleman
Soal kekuatan Borneo FC, Seto menyebut tim lawan bermain bagus pada lanjutan Liga 1 2022/2023. Meski kalah dari Persija Jakarta, mereka bisa bangkit dengan menang atas PSIS Semarang 4-2.
Menurut Seto Nurdiyantoro, kemenangan atas PSIS membuat Borneo FC tak bermasalah dengan aspek psikologis. Dari sisi permainan, Pesut Etam juga bermain cukup bagus.
"Saya pikir ini pertandingan yang cukup sulit, tapi apapun itu, kita akan maksimal. Harapannya tim punya semangat dan bermain tanpa beban," harap Seto.
Seto memastikan semua pilar Borneo FC akan diwaspadai. Tim tak akan tertuju pada Matheus Pato yang kemungkinan bisa tampil lagi, setelah absen lawan PSIS.
"Tanpa Pato saja bisa menang lawan Semarang, ini yang harus kita waspadai. Harapannya pemain fokus, bukan saat menguasai bola saja, tapi juga saat kehilangan bola,
"Harapannya permainan lebih fleksibel dan pertahanan lebih kuat. Saya yakin pemain akan berjuang dengan sungguh-sungguh," ucap Seto.
Ditambahkan winger PSS Sleman, Irkham Zahrul Milla, para pemain akan berjuang keras untuk meraih kemenangan perdana pada sistem bubble Liga 1 2022/2023 ini.
Milla berharap PSS Sleman dinaungi keberuntungan. Saat melawan Madura United, mereka melepaskan 18 tembakan dan tak ada yang membobol gawang Madura United.
"Kita sudah siap melawan Borneo. Semoga kita diberi keberuntungan dan Insya Allah bisa memenangkan pertandingan," ungkap Milla.
PSS wajib memenangkan pertandingan jika tak ingin masuk zona degradasi. Saat ini, mereka baru mengantongi 12 poin dan ada di peringkat 15.
Sementara Rans Nusantara FC yang ada di peringkat 16 atau zona degradasi mengantongi 11 poin. Rans baru akan melawan Persita Tangerang pada Selasa (13/12/22).