INDOSPORT.COM - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan angkat suara mengenai keputusan kontroversi wasit di lanjutan Liga 1 Indonesia 2022-2023. Iriawan langsung memerintahkan Komite Wasit untuk melakukan tindakan terkait hal tersebut.
Beberapa keputusan kontroversial memang terjadi di beberapa laga Liga 1. Salah satu yang terbaru adalah wasit Ginanjar Rahman di laga Persebaya Surabaya Vs Persik Kediri.
Di mana wasit Ginanjar tidak memberikan hadiah penalti kepada Persebaya Surabaya.
Padahal tampak jelas di layar kaca pemain Persebaya Surabaya, Ahmad Nurfiandani dilanggar oleh kiper Persik Kediri, Dikri Yusron.
Lalu ada keputusan kontroversi lain di partai PSIS Semarang vs Persija Jakarta malam tadi. Adapun gol pertama PSIS Semarang berbau offside yang membuat Persija kalah 0-2.
"Tentunya setelah dua bulan berhenti, ada hal-hal yang kurang sempurna kembali. Ini sudah saya perintahkan komite wasit untuk segera menindaklanjuti hal-hal yang kontroversial," ucap Mochamad Iriawan.
"Tentu banyak yang menjadi permasalahan dalam berjalannya Liga 1,”
“Insya Allah ke depan terus akan kami perbaiki, dan Alhamdulillah pertandingan masih berjalan lancar sampai hari ini," jelasnya.
Dengan kejadian ini, Iriawan pun menjamin akan ada evaluasi untuk wasit-wasit yang dinilai kontroversi.
"Pasti ada evaluasi," tegas Iriawan.
Adapun BRI Liga 1 saat ini berlangsung dengan format bubble di Jawa Tengah dan Yogyakarta setidaknya hingga putaran pertama selesai. Selain itu pertandingan juga tak boleh dihadiri penonton.