INDOSPORT.COM - Arema FC tak hanya akan sibuk dalam program evaluasi pasca merampungkan rangkaian jadwal putaran pertama kompetisi Liga 1 2022-2023.
Namun, tim berjulukan Singo Edan itu juga mesti mulai mengerucutkan stadion mana yang akan menjadi home base selama menjalani sanksi.
Ya, Arema FC dipastikan menjadi tim musafir ketika putaran kedua Liga 1 akan berlangsung pada pertengahan Januari 2023 mendatang.
Situasi itu bakal terjadi jika PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Liga 1, menerapkan kembali format home and away untuk paruh kedua kompetisi.
"Kalau saya, inginnya malah bermain saat pertandingan home di Papua saja," ucap Pelatih Arema FC, Javier Roca.
"Atau di Aceh sekalian. Pusing kan? Jadi siap-siap saja kalian (media) berangkat kesana," pelatih asal Chile itu menambahkan.
Pernyataan Javier Roca memang sekadar guyonan, ketika menjawab pertanyaan perihal rencana memakai home base mana ketika putaran kedua.
Hal ini sebagai konsekuensi atas sanksi dari Komite Disiplin PSSI pasca Tragedi Kanjuruhan yang terjadi di Malang, Sabtu (01/10/22).
Arema FC dikenai sanksi denda Rp250 juta dan dilarang bermain lagi di Malang selama sisa jadwal home Liga 1 musim ini.
Sebagai gantinya, Arema mesti mencari stadion berjarak 250 kilometer dari Malang untuk menggelar laga home tanpa boleh dihadiri penonton.