Memori Fase Grup Piala AFF 2010, Kemenangan Langka Timnas Indonesia atas Thailand
Bambang maju sebagai eksekutor dan tanpa kesulitan menaklukkan kiper Sinthaweechai Hathairattanakool.
Meski hasil imbang 1-1 sudah cukup bagi timnas Indonesia maju ke semifinal Piala AFF 2010 sebagai juara grup, namun hal itu masih belum cukup bagi para pemain di lapangan.
Tekanan terus diberikan sampai pada akhirnya Thailand kembali membuat blunder berbuah penalti saat injury time sudah dekat.
Wongsa lagi-lagi menjadi biang kerok bagi Changsuek karena ia menghalau crossing Arif Suyono dengan tangannya. Sang bek pun menerima kartu merah dari pengadil.
Bambang lagi-lagi memberanikan diri untuk menendang dan usahanya untuk kali kedua berbuah gol kemenangan untuk timnas Indonesia.
Akhirnya timnas Indonesia sukses melaju ke babak selanjutnya dengan rekor sempurna sedangkan Thailand tanpa diduga gugur meski dua tahun sebelumnya menjadi runner-up Piala AFF.
Kenangan ini seharusnya bisa menjadi motivasi bagi timnas Indonesia di Piala AFF 2022.
Meski bermain di Gelora Bung Karno, namun anak-anak asuh Shin Tae-yong bukanlah favorit di hadapan Thailand.
Thailand adalah juara bertahan namun bagi timnas Indonesia tidak ada yang mungkin.
Timnas Indonesia punya cukup materi untuk menang. Jordi Amat dan kolega memiliki kombinasi bakat dan pengalaman yang ideal demi menjuarai Piala Dunia 2022.